Penawaran dan Permintaan Terhadap Tenaga Kerja di Pabrik Tjoekir
Oleh : Rizal Adi Mustofa, Mahasiswa Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi Dan Bisnis, Universitas Muhammadiyah Malang
TABLOIDMATAHATI.COM, MALANG-pabrik tjoekir merupakan salah satu perusahaan perseroan milik BUMN yang berfokus pada hasil pengolahan di bidang perkebunan, pabrik ini menghasilkan produk perkebunan berupa gula. gula merupakan salah satu pangan pokok yang memegang peran penting bagi masyarakat baik dikonsumsi langsung maupun tidak langsung melalui makanan atau minuman tebu merupakan salah satu bahan baku industri gula yang mempunyai peranan strategis dalam perekonomian di Indonesia dengan berjalannya waktu dan bertambahnya jumlah penduduk permintaan terhadap gula terus meningkat meningkatnya permintaan gula di masyarakat berdampak pada produksi gula pabrik tjoekir yang mampu memproduksi hingga 411,041 t setara dengan produksi gula 31,751 t pada tahun 2022 hasil produksi tersebut memberi tanda kenaikan dibandingkan produksi pada tahun 2021 sebesar 22,000 Ton.
Sedangkan penawaran gula di Indonesia selama periode 2017 hingga 2022 memiliki laju pertumbuhan sebesar 4,43% dengan rata rata penawaran gula selama periode tersebut sebesar 7,626,93 6 t per tahun laju pertumbuhan produksi gula mengalami peningkatan diestimasikan pada tahun 2019 sebesar 12,67%. Dari data data tersebut proses penawaran dan permintaan gula di Indonesia berdampak Pada proses penawaran dan permintaan tenaga kerja di pabrik gula tjoekir Jombang Selain memperhatikan kualitas produk gula itu juga juga memperhatikan kualitas tenaga kerja dalam pengolahan produk komoditas gula tersebut Peningkatan kapabilitas sdm sebagai pekerja profesional juga diperlukan agar Transformasi pabrik gula dengan nilai tambah maksimal semakin lekas terwujud dan industri gula bisa meningkatkan perekonomian Indonesia.
Dengan meningkatnya penawaran serta permintaan gula pabrik tjoekir sebagai produsen gula harus mampu meningkatkan produksi gula agar dapat memenuhi permintaan yang terjadi. memproduksi gula dalam jumlah besar membutuhkan tenaga kerja yang cukup banyak sehingga dalam hal ini pabrik tjoekir juga membutuhkan proses penawaran serta permintaan terhadap tenaga kerja sehingga tersedia lapangan pekerjaan bagi para pengangguran. Faktor faktor yang berpengaruh secara signifikan terhadap penawaran gula pasir di Indonesia yakni harga patokan petani harga gula pasir, sedangkan faktor faktor yang berpengaruh signifikan terhadap permintaan gula pasir di Indonesia yakni harga gula pasir harga teh harga kopi serta jumlah penduduk dan pendapatan perkapita.
Penulis : Rizal Adi Mustofa, Nim : 202110180311059, Prodi : Ekonomi Pembangunan 4-B Angkatan 2021, Artikel ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah ESDM (Ekonomi Sumber Daya Alam) dengan dosen pengempu Drs. Afrida Boedirochminarni, M.S.