School of Spray, SMK Mutu-Diton Premium Event Skill Painting
TABLOIDMATAHATI.COM, MALANG – Membuka banyak peluang untuk tumbuh kembang skill painting siswanya, SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi atau SMK Mutu bersama Diton Premium menggelar agenda bertajuk “School of Spray”.
Disampaikan Kaprodi Teknik Bisnis Sepeda Motor (TBSM)-Teknik Alat Berat (TAB) SMK Mutu, Muhammad Ghozali, S.Pd disapa Ghozali, merupakan kegiatan kerja sama bersama mitra industri dunia kerja (Iduka) untuk menumbuhkembangkan keterampilan siswa.
Ghozali menjelaskan School of Spray merupakan event edukasi seputar pengecatan yang dimiliki Diton Premium. Agenda tersebut dengan mendatangi sekolah-sekolah yang memiliki jurusan seperti TKR, TBSM, TKO, atau Otomotif. Pihak Diton Premium akan datang dan memberikan pelatihan skill pengecatan dengan media seperti sepeda motor, helm, velg, dan knalpot.
Kata Ghozali rangkaian kegiatan dilakukan selama dua hari (15-16/9), di-ikuti siswa jurusan TBSM kelas X, XI, dan XII. Pada hari pertama siswa mendapat materi seperti teknik pengecatan dan peluang dari bisnis pengecatan. Dilanjutkan pada hari kedua dimana para siswa melakukan praktik didampingi pihak Diton Premium untuk melakukan kegiatan seperti pengamplasan, epoxy, pewarnaan, pengeclearan, dan finishing.
Ghozali mengajak para siswanya untuk memanfaatkan pelatihan tersebut sebagai bekal ketika lulus nanti. Para siswa bisa menjadikan kegiatan tersebut sebagai pengalaman jika di masa mendatang tertarik membuka wirausaha di dunia pengecatan. Jadi siswa dari jurusan TBSM tidak hanya mengandalkan satu skill mengerti mesin, sekaligus skill memodifikasi dengan warna.
Di tempat sama, Kepala SMK Mutu Gondanglegi, ustadz Munali, ST, M.Pd, mengucapkan terima kasih banyak kepada Diton Premium yang sudah menjalin kerja sama dengan sekolah yang dipimpinnya. Kegiatan seperti ini akan memberikan dampak positif kepada siswa terkhusus di SMK Mutu.
“Harapan kami, siswa memiliki keberanian untuk membuka usaha bengkel, tidak hanya mekanik tetapi bengkel spray, atau pengecatan dan mental percaya diri menerima job dari konsumen. Sementara untuk sekolah semoga menambah relasi untuk kerja sama dengan iduka, agar kesempatan sukses untuk anak-anak menjadi sangat terbuka,” ujar ustadz Munali. (hamara)