Wakil Rakyat H. Rokhmad S.Sos, Kawal Pokir DPRD Kota Malang
TABLOIDMATAHATI.COM, MALANG– Pada Kamis (14/9) sejumlah 100 peserta mulai jam 08.00-13.30 hadir di Aula lt. 2 salah satu hotel di Kota Malang. Menurut Wakil Ketua badan Kehormatan DPRD Kota malang, ustadz H Rokhmad, S.Sos, ratusan peserta tersebut antusias mengikuti pelatihan Tata Rias sebagai salah satu program pokok-pokok pikiran (Pokir) DPRD Kota Malang.
Menurut ustadz Rokhmad, pelatihan tata rias tersebut diselenggarakan oleh Dinas Sosial dan P3 A, P2KB Kota Malang, dengan mendatangkan instruktur dari Wardah cosmetic. Kegiatan ini terselenggara dari sumber anggaran dana APBD Dengan jalur pokir dewan.
Dijelaskan ustadz Rokhmad, acara dibuka ibu Dra. Ani Rahmawiyati. M.Si, sebagai Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan mewakili Pimpinan Dinsos yang belum bisa hadir. Dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada semua peserta atas partisipanya dan utama pada ustadz H. Rokhmad S.Sos yang berkenan hadir dan bersinergi dengan Dinas Sosial dengan pokirnya pelatihan tata rias.
Dari total 100 peserta yang hadir terdiri dari tiga utusan dewan yakni, pertama, Bapak Farih S sejumlah 10 peserta (PKB), Bapak Randi G, 20 peserta (Gerindra) dan Bapak Rokhmad 70 peserta (PKS). Semoga ilmunya bermanfaat untuk diri dan masyarakat.
Bapak H. Rokhmad S.Sos yang menjabat Wakil Ketua FPKS DPRD Kota Malang ini meminta peserta untuk selalu banyak senyum dengan bersyukur dan bersabar di saat menerima ujian. Dengan begitu wajah peserta yang didominasi kaum perempuan akan selalu cantik.
Mendengar apresiasi dari ustadz Rokhmad dapil Sukun ini, semua peserta tersenyum kemudian bertepuk tangan. Selanjutnya ustadz meminta cantiknya tidak hanya di wajah, tapi juga dari dalam yaitu dengan keimanan dan akhlaq yang baik. InsyaaAllah disayang suami dan reuni di surga. Aamiin.
Ibu Siska dari Kelurahan Bandungrejosari merasa bersyukur ikut pelatihan ini, dapat ilmu, kenalan,makan,prodak Wardah dan transport. “Saya senang bapak ustadz dewan juga ngasih bonus kepada ibu-ibu tangguh 2 orang yang punya 6 anak plus ibu Hj. Yayuk yang bergerak semangat dalam Tata Rias,” ucapnya.
Perlu diketahui, tambah ustadz Rokhmad yang menjabat Ketua Dewan Pakar DPD PKS Kota Malang bahwa APBD jalur pencairan ke masyarakat ada yang lewat musrembang dan melalui lewat Pokir DPRD. Nah ustadz Rokhmad dalam programnya dana pokir dari APBD 40 persen untuk pelatihan. (pelatihan jurnalistik, MC, kursus pembuatan kue UMKM, tata rias). Sedangkan 60 persen untuk sarana prasarana dan bangunan Fisik. Seperti 12 sepeda motor roda 3, cermin cekung dan tong sampah, pembangunan balai RW. 4 Gadang, dan RW XI Mergan. Bukan itu saja, masih banyak lagi dana pokir yang sudah disalurkan ke masyarakat.
Intinya, tandas ustadz Rokhmad, dana dari rakyat melalui pajak, dikelola oleh rakyat dan untuk kembali pada rakyat. Karena fungsi DPRD ada tiga yaitu membuat Perda, menganggarkan dan mengawasi. Tentu masyarakat akan senang bila para pemimpin memikirkan kesejahteraan rakyat nya, para wakil rakyat memperjuangan aspirasi masyarakat tentu akan menuju Kota Malang bermartabat. (rmd)