Analisis Pengaruh Inflasi Melalui Pendekatan Level Harga Dalam Pembentukan Nilai Tukar
TABLOIDMATAHATI.COM, MALANG-Inflasi merupakan kenaikan harga dari suatu barang ataupun jasa secara keseluruhan dan dalam konteks rentan waktu yang lama dan apabila terjadinya kenaikan harga pada satu hingga dua barang saja itu tidak dapat dikatakan sebagai inflasi karena hanya berdampak pada satu dua barang saja tidak pada keseluruhan secara umum, namun apabila terjadi kenaikan pada salah satu barang yang mengakibatkan kenaikan pada keseluruhan barang secara besar maka hal tersebut dapat disebut sebagai inflasi. Terjadinya inflasi juga dipengaruhi oleh beberapa hal diantaranya adalah akibat adanya tekanan pada sisi penawaran (Cost Push Inflation) ini terjadi karena adanya tekanan pada sisi penawaran atau biaya produksi yang cukup besar. Adanya tekanan pada sisi permintaan (Demand Pull Inflation) hal ini terjadi ketika besarnya jumlah permintaan suatu produk barang maupun jasa yang mana barang ataupun jasa terseut cenderung relatif ketersediaanya, atau bisa dibilang jumlah aggregate demandnya melebihi dari pada jumlah kapasitas perekonomian inilah yang akan membuat kenaikan harga pada suatu barang dan berdapak kepada barang-barang lainnya sehingga terjadilah inflasi. Ekspektasi inflasi hal ini juga akan menyebabkan terjadinya inflasi karena ekspektasi atau harapan dari masyrakat atau bahkan pelaku ekonomi terhadap tingkat inflasi yang akan datang dikemudian hari, hal tersebut akan berpengaruh kepada kebijakan atau keputusan yang akan diambil oleh para investor dan pelaku ekonomi sehingga akan menimbulkan inflasi terjadi, terjadinya ekspektasi inflasi biasanya didasari oleh pengalaman masa lalu atau perkiraan factor ekonomi dan kebijakan yang dapat mempengarui inflasi dimasa mendatang.
Pendekatan nilai tukar dalam teori (PPP) bahwasannya nilai tukar antara dua mata uang harus sebanding dengan rasio harga, atau secara sederhananya apabila tingkat harga pada suatu negara itu meningkat secara relatif kepada negara lain, maka nilai mata uang pada negara tersebut akan melemah atau turun, ini disebabkan agar tetap terjadinya keseimbangan daya beli. Pendekatan level harga terhadap pembentukan nilai tukar dipengaruhi oleh adanya inflasi karena jika tingkat inflasi yang tinggi terjadi pada suatu negara maka nilai tukar uang pada negara tersebut akan menurun atau lemah, namun sebaliknya jika pada suatu negara terjadi deflasi maka nilai mata uang pada negara tersebut akan mengalami kenaikan atau menguat.
Pendekatan level harga dalam pembentukan nilai tukar salah satunya adalah dengan dipangruhi oleh faktor inflasi. Adapun pengeruh dari faktor inflasi melalui pendekatan level harga terhadap pembentukan nilai tukar adalah:
- Daya beli mata uang: dengan adanya inflasi yang tinggi akan mengakibatkan terjadinya penurunan daya beli mata uang. Ini disebabkan karena harga barang dan jasa yang meningkat sehingga, memerlukan jumlah uang yang banyak untuk dapat membeli barang atau jasa. Hal inilah yang akan membuat nilai tukar mata uang pada negara tersebut turun atau melemah.
- Kebijakan moneter: terjadinya inflasi akan mengakibatkan bank sentral mengambil kebijakan untuk meningkatkan suku bunga untuk mengendalikan inflasi, dengan meningkatnya suku bunga tersebut membuat banyak para investor menanamkan dananya pada negara tersebut. Hal ini akan membuat nilai tukar mata uang naik atau menguat pada negara tersebut.
- Persepsi pasar: inflasi dapat kita nilai bahwa ketika pada suatu negara terjadi inflasi maka perekonomian negara tersebut sedang tidak stabil, karena hal tersebut menimbulkan pengaruh pada persepsi pasar sehingga, nilai tukar mata uang pada negara tersebut akan mengalmi penurunan atau lemah.
- Hubungan dengan faktor lain: inflasi juga di pengaruhi oleh beberapa faktor-faktor lainnya yang ada kaitannya dengan nilai tukar, seperti dengan adanya pertumbuhan ekonomi, nilai minyak dunia serta nilai pasar ekspor yang akan berpengaruh pada nilai tukar. Peruban-perubahan yang terjadi pada fakrtor tersebut akan mempengaruhi tingkat inflasi dan pada akhirnya juga akan menimbulkan dampak kepada nilai tukar mata uang disuatu negara.
Jadi, inflasi akan mempengaruhi level harga dalm pembentukan nilai tukar dengan cara mempengaruhi daya beli mata uang serta kebijakan-kebijakan moneter yang akan membuat kanaikan pada nilai tukar mata uang disuatu negara dan juga akan berpengaruh terhadap persepsi pasar dan hubungan dengan faktor-faktor lainnya yang dimana hal tersebut memicu terjadinya inflasi.
Penulis : Salapudin, NIM : 202110180311053, Prodi : Ekonomi Pembangunan (4B) Universitas Muhammadiyah Malang Angkatan 2021. Artikel ini dibuat untuk memenuhi tugas matakuliah Ekonomi Internasional.Dosen Pengampu : Happy Febrina Hariyani, S.P., M.Si.