PMM 82 UMM Tingkatkan Daya Imajinasi-Sensibillitas Motorik Siswa PAUD Nusa Indah 1 Tlogomas
TABLOIDMATAHATI.COM, MALANG– Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa Univeritas Muhammadiyah Malang (PMM UMM) kali ini dilaksanakan oleh kelompok 82 gelombang 2 selama 30 hari untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) www.umm.ac.id. Dibawah bimbingan Dosen Pembimbing Lapang (DPL) Erfan Dani Septia, SP, MP. Kelompok PMM ini beranggotakan lima orang terdiri dari Mohamad Dafa Falih sebagai koordinator, Andi Achmad, Choiro Umati Ilma, Alvina Astari Royhana yang merupakan mahasiswa dari Program Studi Peternakan, Fakultas Pertanian Peternakan, Universitas Muhammadiyah Malang dan Meli Wulandari yang merupakan mahasiswa dari program studi bahasa arab,Fakultas Agama Islam.
Kegiatan PMM ini telah dilaksankan di PAUD Nusa Indah 1 Tlogomas Jalan Raya Tlogomas No. 115, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang. Hadirnya Tim PMM ini bermaksud untuk menambah metode pembelajaran yang dapat meningkatkan daya imajinasi dan sensibillitas motorik anak anak yang berada di PAUD Nusa Indah yang nantinya dapat menciptakan generasi tangguh dan inovatif agar terciptanya generasi emas, serta bertujuan untuk membantu anak anak tumbuh dan berkembang menjadi anak yang tangguh.
Dapat kita ketahui bahwa gerakan motorik merupakan suatu kata yang digunakan untuk menggambarkan perilaku gerakan yang dilakukan oleh tubuh manusia. Pengendalian motorik biasanya digunakan dalam bidang ilmu psikologi, fisiologi, neurofisiologi maupun olahraga. Perkembangan motorik dan kemampuan sehari-hari pada anak-anak usia PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) sangat penting karena berperan besar dalam membentuk dasar kemampuan kognitif, sosial, dan emosional anak. Ada beberapa alasan mengapa perkembangan motorik dan kemampuan sehari-hari sangat penting untuk anak-anak PAUD :
- Pembentukan Dasar Keterampilan Motorik:
- Motorik Kasar: Keterampilan motorik kasar seperti berjalan, melompat, dan berlari adalah dasar untuk kegiatan fisik yang lebih kompleks. Ini membantu anak mengembangkan kekuatan, koordinasi, dan keseimbangan tubuhnya.
- Motorik Halus: Keterampilan motorik halus seperti menggenggam, menyusun puzzle, dan menulis membantu meningkatkan koordinasi tangan-mata dan keakuratan gerakan. Keterampilan ini penting untuk perkembangan kemampuan menulis dan kegiatan sehari-hari lainnya.
- Meningkatkan Kemandirian:
- Anak-anak yang memiliki keterampilan sehari-hari yang baik, seperti mengenakan baju, makan sendiri, dan membersihkan diri, akan lebih mandiri. Ini membantu mereka merasa lebih percaya diri dan mengembangkan rasa tanggung jawab terhadap diri mereka sendiri.
- Fasilitasi Proses Belajar:
- Perkembangan motorik yang baik mendukung kemampuan anak untuk berpartisipasi dalam kegiatan pembelajaran. Mereka dapat lebih efektif mengikuti petunjuk, berinteraksi dengan lingkungan sekitar, dan berpartisipasi dalam kegiatan kelas.
- Pengaruh Terhadap Keterampilan Kognitif:
- Keterampilan motorik dan keterampilan kognitif saling terkait. Seperti saat anak belajar menyusun puzzle, mereka tidak hanya menggunakan keterampilan motorik halus tetapi juga mengembangkan pemecahan masalah dan kemampuan berpikir logis.
- Mendorong Kemampuan Sosial dan Emosional:
- Anak-anak yang memiliki kemampuan motorik dan kemandirian yang baik lebih mungkin terlibat dalam kegiatan sosial. Mereka dapat bermain bersama teman-teman mereka, berbagi mainan, dan berpartisipasi dalam kegiatan kelompok, yang semuanya penting untuk perkembangan sosial dan emosional.
- Peningkatan Kepercayaan Diri:
- Ketika anak-anak berhasil melakukan tugas-tugas sehari-hari dan aktivitas fisik, mereka mengalami peningkatan kepercayaan diri. Hal ini memberikan dorongan positif untuk mengeksplorasi dunia di sekitar mereka dan mencoba hal-hal baru.
Oleh karena itu kegiatan program PMM yang kami lakukan ini menggunakan pendekatan holistik yang mencakup pengembangan motorik dan keterampilan sehari-hari yang memang sangat dianjurkan dalam program PAUD. Inilah yang akan membantu menciptakan dasar yang kuat untuk perkembangan lebih lanjut dalam berbagai aspek kehidupan anak.
Metode pembelajaran yang kami terapkan untuk meningkatan daya imajinasi dan sensibilitas motorik anak di paud nusa indah ini, dengan mengadakan beberapa kegiatan yang lebih menyenangkan serta berkesan tidak membosankan bagi anak-anak usia dini, Adapun beberapa kegiatan yang dapat Meningkatkan Motorik Anak yang telah dilaksanakan oleh PMM UMM Kelompok 82 di PAUD Nusa Indah 1 Tlogomas sebagai berikut:
Kesenian dan mengasah keaktifitasan anak usia dini dimana kelompok kami melakukan kegiatan ini melalui mengajak untuk mengambar sesuka hati, mengenal warna dan mewarnai, Finger Painting, membuat kreasi menggunakan kertas origami.
Mengajak Bermain dan belajar diluar ruangan seperti senam gerak sederhana, jalan sehat dilingkungan sekitar, bermain menaiki alat transpotasi darat, menampung air dan menyiram tanaman menggunakan gayung, praktek mengosok gigi serta praktek mencuci tangan. Hal ini dilakukan untuk mendukung keterampilan fisik juga mengajarkan pola hidup yang sehat dan mengasah motorik kasar pada anak usia dini.
Praktek dan belajar berwudhu dan sholat, kegiatan ini kami lakukan bermaksut untuk menanamkan serta membangun pondasi iman mulai sejak dini, selain itu kami juga menambahi mengajarkan doa sehari-hari dan surat pendek, agar daya ingat anak usia dini sudah mulai terasah dengan baik.
Kegiatan yang dapat mengasah daya imajinasi anak usia dini melalui mengenalkan planet dengan cara melihat video animasi, gambar ilustri dan bernyanyi agar mudah diingat, selain itu kami juga mengenalkan beberapa hewan dan alat-alat transportasi dengan metode yang sama.
Diakhir kegiatan kami mengadakan lomba mewarnai sebagai salah satu bentuk pemberian reward kepada adik-adik paud nusa indah yang telah ikut serta dalam proses pembelajaran dengan baik.
Kami berharap dengan kegiatan serta penambah metode pembelajaran yang telah kami lakukan di PAUD Nusa Indah 1 Tlogomas ini nantinya dapat lebih meningkatkan motorik anak anak, yang kedepannya akan mudah dalam menangkap berbagai kegiatan maupun pembelajaran lainnya, sehingga membantu mereka untuk belajar dan menjadi dasar mereka untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi lagi. (pmm kelompok 82 gelombang 2)