Khutbatul Arsy Pondok Babussalam Al Firdaus Dihadiri Pusdiklatarhanud-IKPM
TABLOIDMATAHATI.COM, MALANG- Sabtu pagi (22/7) Pondok Modern Babussalam Al Firdaus Desa Bocek, Karangploso, Kabupaten Malang menggelar apel tahunan pekan perkenalan khutbatul ‘arsy. Menurut Pimpinan Ponpes ustadz Tomy Alvanso, M.Ag, khutbatul ‘arsy ini dilaksanakan dengan semarak oleh para santri.
Dijelaskan ustadz Tomy acara khutbatul ‘arsy ini sudah dipersiapkan selama satu bulan penuh dengan jerih payah keringat para santri dan ustadz/ustadzah tersebut Alhamdulillah dapat terlaksana dengan hasil yang memuaskan.
Acara dimulai pukul 07.00, diawali dengan upacara bendera dengan komandan peleton/upacara dari santri putra dan paskibraka dari santri putra. Upacara berlangsung dengan khidmat dan seiring berjalannya upacara para tamu undangan mulai berdatangan.
Menurut ustadz Tommy Alvanso dirinya sebagai pembina upacara menyampaikan amanat/pidato khutbatul ‘arsy yang berisi tentang eksistensi pondok pesantren dan pokok-pokok penjelasan tentang khutbatul ‘arsy. Usai upacara dilanjutkan dengan penampilan dari para santri dan santriah.
Penampailan dimaksud diantaranya grand opening yang berisi pertunjukan teatrikal para santri yang menceritakan tentang penderitaan rakyat Palestina disertai pembacaan puisi. Penampilan alunan rancak dentuman SIMBADA (Satuan Irama Musik Babussalam Al Firdaus).
Yakni drumband yang menjadi ekstrakulikuler unggulan pondok. Dalam kesempatan ini mereka membawakan tiga lagu yaitu oh pondokku, entah apa, dan Ya Nabi Salam Alaika oleh santri putradan putri. Berikutnya penampilan aksi lincah Persiba (Persatuan Silat Babussalam) yang menampilkan atraksi dan jurus silat yang beragam.
Antara lain yang paling menonjol adalah atraksi meniup api dari obor dan pecah belah bongkahan es batu oleh peserta santri putra. Penampilan tari tradisional dan tari massal, menampilkan gerakan kompak, elegan, dan anggun para santriwati dalam beragam jenis tarian nusantara serta tarian yang berasal dari negara lain seperti Tiongkok, India, dan Turki.
Menarik juga, lanjut ustadz Tomy penampilan goyangan lepas tari campursari diiringi lagu ambyar Mak Pyar oleh santri putra. Agenda terakhir dalam rentetan acara apel tahunan adalah parade barisan yang di-ikuti oleh semua santri ustadz-ustadzah.
Parade diawali dengan barisan angkatan siswa akhir ETERIOS generation yang terlihat ketua angkatan Ahmad Affif yang menunggangi kuda dan dua temannya yang lain memegang logo angkatan yang terbuat dari busa.
Seusai acara dilanjutkan dengan perfotoan para ustadz/ustadzah dengan tamu undangan serta para santri dengan wali kelasnya. Dilanjutkan dengan kuliah umum empat babak yang akan dilaksanakan pagi dan malam hingga esok hari.
Sekedar diketahui, tambah ustadz Tomy acara ini turut mengundang pimpinan IKPM Malang ustadz David R, ustadz Syuhada, dan ustadz Abdul Majid beserta seluruh jajaran pengurus dan juga perwakilan dari Pusdiklatarhanud Batu yaitu Kolonel Aminullah, beserta seluruh dewan guru SMK-SMP plus Al-Firdaus (rilis: hakim/editor: doni osmon)