Imanda, Guru Muhipat Blimbing Paciran Juara Sains Nasional
TABLOIDMATAHATI.COM, LAMONGAN– Guru Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah 04 (Muhipat) Blimbing, Paciran Lamongan meraih juara 3 nasional dalam Kompetisi Sains Merdeka Indonesia. Dijelaskan Kepala Muhipat Farihul Anam, (10/10), guru dimaksud atas nama Imanda Eprilia, selamat atas prestasi gemilang kompetisi sains Merdeka Indonesia.
Farihul Anam mengatakan kompetisi bergengsi ini diadakan CV. Divya Cahaya yang diikuti peserta dari berbagai penjuru negeri. Dengan semangat yang membara dan dedikasi tinggi terhadap ilmu pengetahuan, Imanda berhasil meraih posisi juara 3 nasional dalam kompetisi ini.
Prestasinya ini suatu kebanggaan bagi dirinya sekaligus bagi Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah 04 dan masyarakat Paciran Lamongan. Kompetisi Sains Merdeka Indonesia merupakan ajang bergengsi yang mempertandingkan kemampuan dan pengetahuan dalam berbagai bidang sains.
Menurut Farihul Anam, peserta diuji melalui serangkaian tahapan seleksi ketat sebelum akhirnya mencapai babak final. Imanda Eprilia berhasil menunjukkan kemampuan dan pengetahuannya, sehingga mampu bersaing dengan para peserta terbaik dari daerah lain.
Pihak sekolah, lanjut Farihul Anam, Muhipat Blimbing, Paciran Lamongan, dengan bangga menyambut kemenangan Imanda. “Prestasi ibu Imanda ini adalah bukti nyata dari kualitas pendidikan yang kami kembangkan di Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah 04. Kami berharap prestasi ini akan menginspirasi guru-guru kami untuk terus belajar dan berprestasi,” ujar Farihul Anam.
Sementara itu, Imanda Eprilia siap membagikan pengalaman dan pengetahuannya kepada teman-temannya, sehingga semakin banyak guru yang terinspirasi untuk mengejar ilmu pengetahuan dan berprestasi dalam berbagai bidang.
Imanda Eprilia adalah contoh nyata bahwa semangat, kerja keras, dan cinta terhadap ilmu pengetahuan dapat membawa seseorang meraih prestasi yang gemilang.
Prestasinya yang membanggakan ini akan terus menginspirasi dan memotivasi yang lain untuk menjalani perjalanan pendidikan dengan semangat yang sama. (iwan abdul gani)