Halal Center UMLA Bakal Punya Alat Deteksi DNA Babi
TABLOIDMATAHATI.COM, MALANG–Halal Center Universitas Muhammadiyah Lamongan (HC UMLA) beberapa waktu lalu kedatangan tamu dari tim PT Sciencewerke. Hal ini dijelaskan Ketua Halal Center UMLA, Djati Wulan Kusumo, M.Farm, disapa ustadz Djati usai bertemu dengan perwakilan PT Sciencewerke di kantornya.
Saat bertamu tersebut kata ustadz Djati tim Halal Center UMLA menerima penjelasan dari perwakilan PT Sciencewerke Jakarta yang mempunyai alat untuk mendeteksi DNA babi. Alat ini tentu saja sangat penting bagi lembaga seperti Halal Center UMLA untuk mengetahui hala-haram sutu kandungan makanan atau minuman, bahkan produk lainnya.

Nama alat itu, sebut ustadz Djati secara umum disebut RT-PCR (Real Time Polymerase Chain Reaction) serta deteksi cepat dengan berbasis LAMP. Berdasarkan hal ini perlu dilaksakan workshop antara Halal center UMLA dengan PT Sciencewerke.
Tema workshop nanti, tandas ustadz Djati mengenai Analisis DNA Kualitatif dan Kuantitatif Menggunakan Easy Fast danFast Screen Kit Progenus yang dimiliki PT Sciencewerke. Workshop ini bertujuan untuk mendeteksi kontaminasi babi dalam produk olahan daging dengan menggunakan analisis DNA oleh tim PT Sciencewerke. Deteksi kontaminan babi dalam produk olahan daging penting untuk diketahui karena babi dan turunannya merupakan titik kritis dari produk halal.

Bahkan melalui workshop nanti langsung dapat dipraktekkan produk olahan daging seperti ayam goreng, kornet dan bakso untuk di analisis DNA. Analisis DNA yang dipraktekkan dalam workshop ini bakal didampingi oleh tim PT. Sciencewerke menggunakan Quantifikasi kontaminan dengan Real-time PCR dan deteksi cepat dengan berbasis LAMP.
“Kami saat ini masih proses penjajakan kerja dengan perusahaan yang menawarkan alat ini. Semoga hal ini segera terealisasi sebab Halal Center UMLA semakin berkembang dan mulai dipercaya masyarakat untuk sertifikasi produk halal,” ujar Dosen Prodi Farmasi UMLA ini. (rilis: humas umla/editor: doni osmon)