Zidan Arek SMK Mutu Gondanglegi Juara Dunia Olimpics World Jerman
TABLOIDMATAHATI.COM, MALANG-Cukup membanggakan Indonesia sekaligus SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi populer disebut SMK Mutu sekolah pusat keunggulan prestasi internasional. Bukti tersebut dikatakan Waka Humas SMK Mutu Gondanglegi, Ahmad Muhtadi, S.Pd, bahwa siswa SMK Mutu baru saja meraih juara internasional bidang olahraga.
Atlit SMK Mutu Gondanglegi itu, kata Ahmad diraih oleh siswa SMK Mutu atas nama Muhamad Zidan Fatoni Arafat kelas X jurusan Teknik Kendaraan Ringan (TKR2) dalam bidang tenis meja. Bukan kaleng-kaleng siswa Zidan-nama panggilan Muhamad Zidan Fatoni Arafat- juara dua atau meraih medali perak dalam ajang Special Olimpics World Summer Games Berlin Jerman 2023 dalam cabang olahraga tenis meja.
Menurut Ahmad, siswa bernama Zidan ini sudah mengikuti pelatnas tenis meja di Jakarta sejak beberapa bulan yang lalu. Usai dilepas Menpora RI Bimo Nandito Ariotedjo di istana negara Zidan berangkat mewakili Indonesia menuju Berlin Jerman dalam kejuaraan Special Olimpics World Summer Games Berlin Jerman 2023 cabang olahraga tenis meja pada tanggal 12 hingga 25 Juni 2023.
“Alhamdulillah siswa kami diberikan nikmat Allah prestasi juara dua meraih medali perak tingkat dunia, sehingga dapat membawa nama baik Inonesia dan keluarga besar SMK Mutu Gondanglegi pada khususnya,” ucap syukur ustadz Ahmad.
Di tempat berbeda Kepsek SMK Mutu Gondanglegi, ustadz Munali, ST, M.Pd, mengungkapkan rasa bangga dan terima kasih kepada wali siswa yang telah mensupport dan mendoakan Muhamad Zidan, untuk semangat berlatih. Semoga prestasi ini menjadi inspirasi untuk bidang lomba yang lain dalam kancah internasional.
Ustadz Munali menegaskan bahwa prestasi tingkat dunia atau internasional ini bukan kali pertama diraih siswa SMK Mutu Gondanglegi. Beberapa waktu lalu tim robotic SMK Mutu juga meraih prestasi internasional Korea. Hal ini membuktikan bahwa SMK Mutu selalau mensupport dan memberikan fasilitas kepada semua siswa untuk prestasi mulai tingkat lokal, regional, nasional, bahkan internasional. (doni osmon)