Tata Boga SMK Mutu Istimewa, Lab-Kantin Tunjang Kompetensi Siswa
TABLOIDMATAHATI.COM, MALANG – Sekolah pencetak wirausaha, begitulah sepertinya ungkapan yang tepat untuk SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi atau dikenal SMK Mutu CoE rujukan nasional. Dengan fasilitas memadai yang dimiliki SMK Mutu bisa membantu meningkatkan kualitas muridnya. Seperti yang disampaikan oleh Guru Prodi Tata Boga, Auliandari Sekar Kinanti, S.Pd, bahwa kompetensi muridnya bisa dijamin keilmuan dan praktiknya.
Akrab disapa Kinan, menjelaskan apa saja yang dipelajari jika sersekolah di Prodi Tata Boga. Pada saat kelas X murid akan mulai mempelajari hal yang mendasar seperti Boga Dasar, Hygiene Sanitasi, Bahan-bahan makanan, dan Peralatan. Dilanjutkan di kelas XI yang murid akan mulai dikenalkan dengan jenis makanan seperti makanan kontinental (Eropa) dan oriental (Timur) dan Pastry Bakery.
Selain itu juga diajarkan tentang Toka Hidang atau etika melayani konsumen dan manajemen bisnis kuliner seperti cara memulai usaha, menghitung laba-rugi, pengemasan, promosi, dan pemasaran. Tidak lupa juga materi pembekalan untuk prakerin atau praktik kerja lapang (PKL).
Sambung Kinan, ketika sudah berada di kelas XII semua materi yang pernah dipelajari akan dimantapkan sekali lagi dan mempelajari beberapa hal seperti masakan khas Indonesia, Bread, Cake, dan Cookies. Setelah materi semua didapatkan, SMK Muda mendatangkan Chef expert dari hotel-hotel yang menjadi mitra DUDI untuk menguji murid secara langsung dalam ujian praktik.
Prodi Tata Boga juga memiliki program unggulan yang luar biasa. Kinan menyebutkan bahwa SMK Mutu juga memiliki Lab Tata Boga juga memiliki Kantin Sehat. Kantin Sehat ini bertujuan selain untuk menghindarkan para murid dari jajan sembarangan di luar juga melatih kewirausahaan murid. Kantin Sehat dikelola oleh murid jurusan Tata Boga mulai dari produksi hingga penjualannya.
Kinan menyebutkan ada murid dari antar jenjang kelas yang bertugas piket di pagi harinya untuk memproduksi makanan dan akan menjualnya saat istirahat di Kantin Sehat. Beberapa produk yang biasa diproduksi antara lain yaitu brand ayam goreng SMK Mutu (Mutu Fried Chicken), Burger, Camilan, dan Makanan berat yang menunya menyesuaikan dengan minat anak-anak seperti ayam lada hitam, geprek, dan cabe garam.
“Harapan kedepannya agar anak-anak itu bisa mendapatkan ilmu sebanyak-banyaknya, lalu untuk di bidang wirausahanya karena kan kita di sekolah SMK jadi saya berharapnya anak-anak bisa memperoleh jiwa kewirausahaan itu sendiri untuk menciptakan lapangan pekerjaan kedepannya”. Pungkas Kinan selaku Guru Tata Boga SMK Mutu. (hamara/editor: doni osmon)
