Bekal Ilmu Prodi Peternakan UMM, Yude Maulana Sukses Karir ASN
TABLOIDMATAHATI.COM, MALANG- Yude Maulana Yusuf, S.Pt disapa Yude alumni Prodi Peternakan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) bisa menjadi salah satu inspirasi bagi masyarakat untuk mengikuti jejak suksesnya kuliah di Prodi Peternakan UMM.
Awal karir Yude sebagai Abdi Sipil Negara (ASN) dimulai ketika dirinya lulus wisuda tahun 1997 melalui jaringan dosen Peternakan UMM diterima sebagai tenaga honorer di BBIB (Balai Besar Inseminasi Buatan) Singosari Kabupaten Malang atau dikenal sebagai UPT Direktorat Peternakan dan Kesehatan Hewan. Sekitar bulan April 2000 dirinya mendapatkan kesempatan diangkat sebagai ASN.

Meski sebagai ASN BBIB Singosari, Yude mengaku bahwa tugasnya dimulai dari dasar. Seperti memanen tumbuhan di kebun sebagai bahan untuk makanan sapi hingga memandikan sapi.
Pada tahun 2007 Yude dimutasi ke Balai Embrio Ternak Cipelang Bogor. Tugasnya di tempat baru ini masih tetap sama harus belajar kembali dari dasar tentang bagaimana embrio ternak. Tidak lama di Balai Embrio Ternak, dirinya pindah tugas ke Dirjen Peternakan Kesehatan Hewan di Jakarta hingga sekarang.

Yude sangat apresiasi Prodi Peternakan UMM atas karir ASN di Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan ini. Sebab sejak awal berkarir hingga sekarang antara ilmu (mata kuliah) yang dipelajarinya di Prodi Peternakan UMM link and match dengan karir ASN fungsional Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan.
Alhamdulillah semua mata kuliah yang ada di Prodi Peternakan UMM semua sudah sangat tepat dalam dunia kerja. Bahkan kalau bisa terus dikembangkan dengan mengikuti perkembangan salah satunya matrikulasi pembelajaran kebijakan.

Artinya selain diajarkan teknis juga disempurnakan dengan informasi kebijakan pemerintah bidang peternakan. Berikutnya tentang per-unggas-an ketika dirinya kuliah lebih ditekankan bagaimana produksi, manajemen dan semisalnya. Hal ini bisa ditambah pembelajaran tentang perhitungan tentang per-unggas-an. Seperti suplay demand (GT, GPS, PS, MS, PS) sebab per-unggas-an sangat fluktuatif.
Bahkan Yude juga memberikan informasi bahwa mahasiswa Peternakan UMM harus mempunyai karakter kuat dan mental tangguh dengan disiplin sikap serta tertib waktu. Karakter ini bisa di tempat ketika masa orientasi mahasiswa baru. Sebab dunia peternakan penuh tantangan. (doni osmon)