Tiga Puluh Lebih Siswa SMK Mutu Diterima Kerja PT HPI-PT MSM, Industri Sawit dan Tebu
TABLOIDMATAHATI.COM, MALANG – Sekitar tiga luluh lebih siswa SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi populer disebut SMK Mutu sebelum lulus maupun alumni diterima kerja di PT HPI (Hartono Plantation Indonesia) yang bergerak di bidang industri sawit.
Kabar baik tersebut disampaikan Waka Humas SMK Mutu, Ahmad Muhtadi, S.Pd, usai mendampingi proses rekruitmen sekitar 110 siswa oleh tim HRD PT HPI dan PT Muria Sumba Manis (MSM) sebagai anak perusahaan PT HPI, yang bergerak di bidang perkebunan tebu untuk produksi gula.
Hasilnya, dari ratusan siswa yang mengikuti tes ini sekitar 30-35 siswa dinyatakan lolos tes psikologi dan wawancara oleh tim HRD dua perusahaan asal Kalimantan dan Sumbawa ini. Siswa yang diterima kerja ini semua berasal dari program studi Teknik Alat Berat (TAB).
“Mereka yang mengikuti tes rekruitmen kerja ini, adalah siswa kelas sebelas, kelas dua belas, serta sebagian dari alumni yang berasal dari prodi Teknik Alat Berat,” ujar Ahmad.
Siswa yang diterima kerja ini, kata Ahmad, akan diproyeksikan di dua industri. Yakni pabrik sawit di Pontianak, Kalimantan Barat dan pabrik tebu di Sumbawa Nusa Tenggara Timur di bagian operator alat berat dan mekanik alat berat.
Di tempat yang sama, Kepsek SMK Mutu Gondanglegi, Munali, ST, M.Pd, mengatakan program rekruitmen kerja ini merupakan salah satu program unggulan SMK Mutu. Targetnya tahun 2024 ini 80 persen siswa SMK Mutu sebelum lulus sudah bekerja. Bahkan dirinya optimis target tersebut tercapai mengingat jaringan mitra dunia kerja dan dunia industri SMK Mutu banyak yang membutuhkan tenaga kerja. (humas smk mutu/don)