Scout Olympiad Pondok Modern Babussalam Al Firdaus
TABLOIDMATAHATI.COM, MALANG-Pondok Modern Babussalam Al Firdaus, Desa Bocek, Karangploso, Kabupaten Malang, merupakan salah satu pondok unggulan dalam jaringan Pondok Modern Gontor Ponorogo, pada (10-15/8) menggelar Scout Olympiad yang diikuti para santrinya.
Apa itu Scout Olympiad? Pimpinan Ponpes Modern Babussalam Al Firdaus, ustadz Tomy Alvanso, M.Ag, mengungkapkan Scout Olympiad merupakan kegiatan kepanduan Pramuka Pondok Babussalam Al Firdaus dimana para santri yang terbagi dalam berbagai kelompok mengikuti lomba sesuai kategori yang telah ditetapkan panitia.
Menurut ustadz Tomy ajang Scout Olympiad adalah upaya untuk membangkitkan semangat pramuka santri Ponpes Babussalam yang diikuti oleh empat gugus depan (gudep). “Untuk para santri atau adika menjunjung tinggi sportivitas, memegang prinsip bekerja keras dan meningkatkan daya juang yang dipelajari dalam kegiatan kepramukaan,” ujar ustadz Tomy Alumni Pondok Gontor Ponorogo ini.
Materi lomba Scout Olympiad, lanjut ustadz Tomy diantaranya kedisiplinan kekompakan baris berbaris resmi, baris berbaris variasi, lari estafet, lomba membuat pioneering, cerdas cermat kepramukaan, semaphore, kolonel tongkat, puisi, karikatur, pidato, dan mencari kata di buku Munjid (kamus bahasa Arab).
Juara dari setiap lomba akan mendapat poin dan totalnya secara keseluruhan akan dikumpulkan di akhir untuk menentukan siapa juara umum dari keempatnya pasukan gudep tersebut.
Dipilihnya jenis lomba ini karena seorang pandu pramuka harus disiplin, tertib, cekatan, serta cerdas intelektualnya dan wawasan spiritualnya. Harapannya santri Ponpes Babussallam Al Firdaus menjadi generasi muda yang dapat memaksimalkan setiap potensi yang ada di dalam dirinya, dari segi intelektual, spiritual, sosial, dan fisik.
Hal ini selaras dengan tujuan dibentuknya pramuka, yakni membentuk karakter/ kepribadian dan akhlak yang mulia para generasi muda. Menanamkan rasa cinta tanah air dan bangsa di dalam diri generasi muda. Menggali potensi diri dan meningkatkan keterampilan para generasi muda sehingga menjadi individu yang bermanfaat bagi masyarakat dan negara.
“Alhamdulillah kegiatan berlangsung antusias para santri mengikuti setiap lomba fastabiqul khairot menjadi yang terbaik,” ujar ustadz Tomy. (rilis: hakim/editor: doni osmon)
