Puluhan Relawan AmbulanMU Sleman Upgrading Dakwah Melalui Ambulan
TABLOIDMATAHATI.COM, SLEMAN– 70 relawan AmbulanMU se-Sleman hadiri acara Upgrading dengan tema “Dakwah Sosial Melalui AmbulanMU” di Embung Kaliaji, Wonokerto, Turi, Sleman. Acara ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antar relawan dan meningkatkan kemampuan mereka dalam melakukan dakwah social pada Jum’at-sabtu 06-07 September 2024.
Dalam acara ini, relawan AmbulanMU Sleman melaporkan hasil kerja mereka selama bulan lalu. “Kami telah menangani 879 pasien, 46 jenazah, dan 48 kegiatan social dan menempuh jarak sejauh 29.475 kilometer dalam melakukan dakwah sosial,” kata Ketua FORPAM, H. Darojat Nur Ahmad.
“Acara ini merupakan wujud komitmen kami untuk meningkatkan kemampuan relawan dalam melakukan dakwah sosial,” kata Ketua Panitia, Nathan Saputra. “Kami berharap acara ini dapat mempererat tali silaturahmi antar relawan dan meningkatkan kemampuan mereka dalam melakukan dakwah sosial.”
Acara ini dibuka secara simbolik oleh PWM (Pimpinan Wilayah Muhammadiyah) dengan meluncurkan api unggun. Materi pertama disampaikan oleh Dr Ghojali, tentang AI Islam dan Kemuhammadiyahan dan sejarah dakwah sosial. Beliau menjelaskan tentang prinsip humanis, liberasi, dan transedensi dalam melakukan dakwah sosial.
Materi kedua disampaikan oleh LRB (Lembaga Resiliansi Bencana) PDM Sleman dengan materi potensi bencana Gempa megathrust. M. Fauzan Yakhsya S.Hum menjelaskan tentang pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana. Tutur Juang Mahron sekretaris Forpam Ambulanmu kepada Arief Hartanto.
Acara ini dihadiri oleh beberapa undangan, termasuk PWM DIY Dr Ghojali Nur Ahmad, MPKS PWM Zainal Arifin, MPKS PDM Sleman Suparlan, PCM – PCA Turi, Forkom Kapanewon Turi, Muspika Kalurahan Wonokerto, PMI, Ortom, dan KOKAM. (penulis/foto: arief hartanto)