PHDI-Puguh Wiji Pamungkas Founder RSU Wajak Husada Seminar Bahaya Rabies
TABLOIDMATAHATI.COM, MALANG – RSU Wajak Husada menjadi pusat perhatian pada tanggal 24 September 2023, saat mereka menjadi tuan rumah untuk Seminar World Rabies Day – All For One, One Health For All yang berkolaborasi dengan PDHI (Persatuan Dokter Hewan Indonesia) Jawa Timur 2 . Acara tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang penyakit rabies dan mengedukasi tentang cara mencegahnya.
Seminar Nasional ini dihadiri oleh drh. H. Puguh Wiji Pamungkas selaku founder RSU Wajak Husada, drh. Mira Fatmawati, Msi, dr. Arde Evatta, Sp.PD yaitu Dokter Spesialis Penyakit dalam RSU Wajak Husada, drh. Eka Nur Prasetyawati dan sejumlah pakar medis, praktisi kesehatan hewan, serta masyarakat umum yang peduli terhadap isu ini.

Rabies adalah penyakit infeksius yang disebabkan oleh virus rabies yang ditularkan melalui gigitan atau cakaran hewan terinfeksi, terutama anjing. Penyakit ini memiliki tingkat kematian yang sangat tinggi pada manusia jika tidak segera diobati.
Oleh karena itu, pencegahan dan pengelolaan rabies menjadi isu penting dalam dunia medis dan kesehatan hewan. Serta cara pencegahan rabies ke manusia.
Mungkin bagi masyarakat di Malang Timur atau Malang Selatan, rabies ini agak asing. Namun perlu diwaspadai, ini adalah salah satu penyakit yang cukup membahayakan. Oleh karena itu, seiring dengan perubahan zaman, bertambahnya jumlah manusia, bertambahnya jumlah penduduk, semakin intensnya pergerakan manusia tentu saja, ini harus menjadi salah satu awareness bagi kita semuanya untuk memahami penyakit-penyakit yang rentan dan riskan, penyakit yang dari hewan ke manusia dan seterusnya.

“Saya kebetulan juga dokter hewan, jadi sangat berbahagia bisa membuat kegiatan bersama dengan para kolega, para sahabat untuk semakin menguatkan dan memberikan kontribusi nyata atas profesi yang kita miliki. Dan pada pagi hari ini tentu saja Rumah Sakit Wajah Husada sebagai salah satu entitas yang ada di Kabupaten Malang juga menyambut baik atas event yang kita selanggarakan di pagi hari ini. Semoga ke depan bukan hanya sekedar kegiatan seminar seperti ini, tetapi juga nanti bisa kita lanjutkan dengan program -program kolaborasi lainnya yang tentu saja untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” ujar dokter Puguh.
“Jikalau masyarakat semakin cerdas, semakin adaptif, semakin memiliki kesadaran terhadap kesehatan, maka saya yakin juga akan terlahir generasi yang berkualitas. yang tentu dengan terlahirnya generasi yang berkualitas, adanya masyarakat yang berkualitas, yang sehat, maka masyarakat, bangsa, dan negara juga akan bisa bertumbuh, berkembang menjadi negara yang kuat dan berkualitas,” pungkas pria pemilik Rumah Sakit Wajak tersebut.

Dokter Puguh juga menuturkan bahwa, tidak hanya memikirkan tentang bagaimanakah kehidupan kita secara ekonomi meningkat untuk menajadi lebih baik, tetapi juga pemahaman kita, wawasan kita terhadap kesehatan juga harus ditingkatkan.
Karena dengan itu kita akan bisa menjadi masyarakat yang berkualitas. “Kalau keluarganya berkualitas, maka masyarakatnya berkualitas. Kalau masyarakatnya berkualitas, tentu nanti bangsa dan negara kita akan maju dan sejahtera,” kata Haji Puguh dalam sambutannnya. (hyu/*adv)