Ortom Wilayah Sidodadi Lamongan Giat Religi
TABLOIDMATAHATI.COM, LAMONGAN-Kegiatan Tadarus Keliling dan Kajian Nuzulul Qur’an adalah hal yang sudah biasa untuk umum, namun berbeda dengan kegiatan ini,kegiatan ini sudah dilaksanakan secara rutin dari tahun 1990-an sampai sekarang. Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Sidodadi memiliki Program Ramadhan yang rutin dilaksanakan secara istiqomah dari tahun 1990-an sampai sekarang. Namun, kegiatan ini tidak hanya dilaksanakan di Bulan Ramadhan, tetapi juga di bulan selainnya yang dilaksanakan setiap dua minggu sekali dan bertempat di Rumah-Rumah Kader/Musholla. Hal ini dikatakan oleh Muhammad Alaudin Al-Farisy, Ketua Pelaksana kegiatan ini.
Kegiatan Ramadhan ini dimulai pada 10 malam terakhir Ramadhan di beberapa Musholla dan Masjid. “Mencakup tujuh Musholla dan satu Masjid, dimulai dari Musholla Khoirul Anam dan puncaknya di Masjid Darussalam komplek Perguruan Muhammadiyah Sidodadi”, ujar Ketua Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PR IPM) Sidodadi ini.
Banyak yang terlibat pada Kegiatan Ramadhan ini yaitu seluruh Jajaran Pemuda Muhammadiyah, PR IPM Sidodadi, seluruh murid/santri sidodadi jenjang MI hingga Aliyah dan warga sekitar Musholla yang ditempati kegiatan serta para pemateri yang turut mengisi kegiatan ini.
“Pemateri yang kami datangkan yaitu Bpk. Suradi (Ketua Bidang (Kabid) Dakwah PRM Sidodadi), Awang Abdillah (Lulusan Santri Pondok Pesantren (Ponpes) Darussalam Muhammadiyah Sidodadi), M. Fikriansyah (Bendahara Umum Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PC PM) Paciran), Bpk. Shodiqin Hamim (Anggota Dikdasmen Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Paciran), Bpk. Moh. Shohib (Ketua PRM Tunggul), M. Lathiful Khobir (Sekretaris PRM Kandangsemangkon), Bpk. Nur (Dosen Sekolah Tinggi Agama Islam (STAIM) Paciran) dan turut mengundang PC PM Paciran”, ujar pemuda asal Sidodadi itu.
Menurut Muhammad Alaudin Al-Farisy, Al-Qur’an adalah pedoman umat islam, maka dengan itu tujuan dilaksanakan kegiatan ini adalah agar Al-Qur’an tetap menjadi pegangan dan pedoman anak-anak muda terutama para murid/santri di lingkungan kamu di kala gempuran zaman, dan terus menebarkan nilai-nilai positif di bulan Ramadhan dengan mengadakan kegiatan tersebut.
“Hasil yang kami harapkan adalah membentuk generasi yang berpegang teguh dan cinta Al-Qur’an dan harapan kami agar kegiatan ini tidak berhenti di suatu titik nantinya, harus tetap berlanjut terus menerus demi terbentuknya generasi yang cinta dan berpegang teguh terhadap Al-Qur’an”, ujar Ketua Pelaksana Kegiatan ini. (9/4). (reporter: vina indriani/ukm jurnalitik umla)
