Fortasi SMP M-One Sumberpucung Ditutup Outbond-Cegah Bully Tumbuhkan Empati Diri
TABLOIDMATAHATI.COM, MALANG – FORTASI (Forum Ta’aruf Dan Orientasi Siswa) SMP Muhammadiyah 1 Sumberpucung dikenal SMP M-One ditutup dengan outbond bersama di kawasan wisata alam hutan pinus Loji, Kabupaten Blitar pada Kamis 19/7. Kegiatan outbond ini diikuti seluruh warga sekolah SMP M-One, mulai para guru hingga siswa.
Disampaikan Kepsek SMP M-One ustadzah Musriatim, S.Psi, bahwa acara penutupan MPLS secara outdoor ini untuk memberikan kesan berbeda pada siswa. Karena setelah tiga hari mengikuti serangkaian acara MPLS di area sekolah.
”Artinya mencari suasana baru dengan harapan bertambah semangat siswa dalam menyongsong pembelajaran. Karena pada tanggal 22 Juli nanti mereka akan memulai pembelajaran di sekolah,” ujar ustadzah Musriatim.
Namun tak hanya itu alasan diadakannya outbond ini, kata ustadzah Musriatim acara ini memiliki tujuan penting dalam berjalannya salah satu program sekolah. Yaitu program anti perundungan, yang materinya telah diberikan pada seluruh siswa saat MPLS berlangsung. Maka, melalui berbagai macam materi outbond akan Membangun rasa persaudaraan, kekeluargaan antar sesama siswa.
Sehingga semuanya bisa merasa saling memiliki dan juga terjalin persaudaraan di sekolah. Dengan hal ini, praktik perundungan di sekolah mampu di atasi dan di minimalisir.
“Untuk saat ini memang secara fisik tidak terjadi perundungan di kelas atau area sekolah lainnya. Akan tetapi, untuk saling mengolok antar sesama siswa dengan dalih bercanda. Hal inilah yang menjadi PR bagi para guru SMP M-One. Maka, adanya MPLS ini semoga bisa menyukseskan program anti perundungan di SMP M-One. Agar terjalin suasana belajar mengajar yang kondusif dan memberikan kenyamanan,” pesan ustadzah Musriatim. (humas smp m-one/ca’hud)