Bendahara PWM Jatim-SDMuh 2 Plus Palang, Tuban, Peringati Maulid Nabi
TABLOIDMATAHATI.COM, TUBAN– Bendahara Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur, drh. ustadz Zainul Muslimin, menyampaikan pesan penting tentang Rasulullah Muhammad Shallallahu Alaihi Wassallam, saat kajian parenting dan peringatan Maulid Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wassallam di SD Muhammadiyah 2 Plus Palang, Kabupaten Tuban.
Dalam kajian Kamis (28/9) ustadz Zainul Muslimin mengungkapkan bahwa Rasulullah Shallallahu Alaihi Wassallam adalah sosok yang tetap memikirkan umatnya, bahkan menjelang ajal menjemputnya.
“Saya kira ini keteladanan yang penting terutama kita semuanya para orang tua, ustadz dan ustadzah di SD Muhammadiyah 2 Plus Palang ini untuk senantiasa menghadirkan keteladanan bahwa semua yang kita lakukan dalam rangka kemaslahatan umat,” ungkapnya.
Menurut ustadz Zainul dalam kondisi negeri seperti saat ini, jika memiliki hati yang peka terhadap apa ada di sekitarnya, maka kehadiran kita dengan kebermanfaatan dan penuh solusi sangat dinantikan.
“Kalau kita merasa bahwa kondisi kita tidak baik-baik saja, maka mestinya kita tidak perlu mengeluh apa lagi mengumpat, caci-maki, sumpah serapah dan lain sebagainya. Mestinya dengan kondisi seperti ini, kita hadir dengan solusi dan kebermanfaatan,” tegasnya.
“Jika itu terus menerus kita lakukan, mudah-mudah menjadi teladan bagi anak-anak kita, menjadi inspirasi bagi bangsa ini untuk keluar dari sesuatu yang tidak nyaman, dan bangsa ini akan menjadi bangsa yang bermartabat dan sejahtera,” imbuhnya.
Menariknya, ustadz Zainul mengajak semua orang untuk merenungkan pesan-pesan kebijaksanaan dan kasih sayang Rasulullah Shallallahu Alaihi Wassallam. Yakni pentingnya menerapkan nilai-nilai yang diajarkan oleh Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wassallam dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam mendidik anak-anak.
Sementara itu, Kepala SD Muhammadiyah 2 Plus Palang, Rifqi Argadianto mengungkapkan kajian dalam rangka peringatan Maulid Nabi Shallallahu Alaihi Wassallam dibagi menjadi dua sesi.
“Yang pertama dengan anak-anak, yang kedua kita fokus dengan wali murid terkait parenting. Ini adalah refleksi Maulid Nabi Shallallahu Alaihi Wassallam yang tentunya banyak keteladanan yang bisa kita kaji dari diri Rasulullah Shallallahu Alaihi Wassallam,” ungkapnya.
Kajian ini menjadi momen yang berharga untuk mengenang dan merenungkan kehidupan Rasulullah Shallallahu Alaihi Wassallam yang penuh keteladanan.
Maulid seharusnya mengingatkan semua tentang pentingnya menjaga dan meneruskan warisan cinta dan kebijaksanaan yang ditinggalkan oleh Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wassallam. (iwan abdul gani)