Usai Sumbang APD Lembaga Kesehatan, MCCC Batu-Unesa Pelatihan Produk Masker Wajah
BATU-Tim pengabdian Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Surabaya disingkat Unesa, terus bergerak bagaimana mencegah meluasnya wabah corona di wilayah pengabdiannya. Selain membagikan APD (Alat Pelindung Diri) ke beberapa lembaga kesehatan, sekarang tim pengabdian Fakultas Bahasa dan Seni jurusan seni rupa, mengajak anggota MCCC (Muhammadiyah Corona Command Centre) Kota Batu untuk dilatih membuat masker wajah.
“Ini adalah program pengabdian kami di jurusan seni rupa. Kami harus total dalam melaksakan pengabdian ini, sehingga kami memberdayakan objek pengabdian supaya mandiri. Karena objeknya adalah MCCC maka kami melatih mereka untuk membuat masker wajah sendiri,” ujar Dosen Unesa Jurusan Seni Rupa, Muchlis Arif, kemarin.
Seperti diberitakan tabloidmatahatai.com sebelumnya MCCC Kota Batu bersama tim pengabdian Unesa aksi pembagian alat pelindung diri (APD) berupa masker wajah sekitar 100 unit dibagikan ke sejumlah puskesmas dan rumah sakit di Kota Batu. Detailnya RS.Karsa Husada, RS.Baptis, RS dr. Etty, Puskesmas Junrejo, Puskesmas Beji, Puskesmas Pesanggrahan, Puskesmas Bumiaji, dan Puskesmas Sisir.
Dijelaskan Muchlis Arif, pelatihan membuat APD masker wajah ini dari bahan-bahan sederhana yang mudah didapatkan di toko-toko teknik bangunan. Seperti plastik mika tebal bergaris transparan, kabel tise, dan beberapa alat lagi yang tidak terlalu sulit untuk membuat masker wajah mandiri. Plastik tersebut digunting sesuai dengan ukuran sedemikian rupa, kemudian dibentuk dalam hitungan menit sudah siap digunakan.
Tujuan pelatihan ini, tambah Muchlis Arif, tentu membekali anggota MCCC agar dapat membuat APD masker wajah secara mandiri. Sehingga dapat diproduksi lebih banyak lagi dan meluas pembagainnya. Saat ini tim pengabdian Unesa juga proses mengembangkan karya pengabdian membuat masker wajah dalam bentuk helm yang sebentar lagi juga akan dibagikan sosial. (foto: ist/editor: doni osmon)