Siswa APAT SMK Negeri 2 Turen Selama Pandemi Tetap PKL
TABLOIDMATAHATI.COM, TUREN-Selama pandemi berlangsung, siswa SMK Negeri 2 Turen Jurusan Agribisnis Perikanan Air Tawar (APAT) tetap melakukan Praktek Kerja Lapang (PKL). Hanya saja, PKL selama pandemi dilakukan dengan model yang sudah ditetapkan.
“PKL merupakan bagian pembelajaran praktek dan dunia industri (dudi). Sebab PKL dapat menambah dan memperdalam kompetensi siswa agar sikap kerja. Maka PKL siswa kami dilakukan sedemikian rupa di rumah masing-masing siswa,” ujar Ketua Jurusan Agribisnis Perikanan Air Tawar, SMK Negeri 2 Turen, Kabupaten Malang, Lusiningtias, S.Pi, kemarin.
Menurut Lusiningtias disapa Lusi, taruna-nama panggilan siswa SMK Negeri 2 Kelautan Turen- dibebaskan memilih usaha budidaya jenis ikan komersil mulai lele, nila dan ikan hias. Selain budidaya juga juga pengelolaan Aqua Scape, budidaya lele dalam bak ember dan budidaya lele dengan tanaman hidroponik, ada juga yang melakukan penjualan ikan maupun pembenihan ikan.
Laporan kegiatan PKL ini, kata Lusi, disampaikan kepada guru pendamping setiap pekan sekali untuk dilakukan evaluasi guru pengampu mata diklat jurusan.
Dijelaskan Lusi, jurusan APAT ini satu satu nya di Kabupaten Malang. Hal ini sesuai dengan permintaan dunia industri bidang perikanan sangat tinggi sehingga alumni SMK Negeri 2 Turen langsung bekerja setelah lulus.
Terkait dengan hal ini, kata Lusi, menjadi keseriusan dalam pembelajaran adalah praktik. Saat praktek ini, siswa dibimbing tim guru produktif. Yakni Lusiningtias, Jayadi S.Pi, dan Wahyu S.Pi.
Dikatakan Lusi praktek ini dilakukan sepanjang waktu meskipun saat liburan sekolah. Hal ini karena jurusan APAT memelihara aneka ikan his, konsumsi dan tanaman air. Sehingga perawatan dan penanganan kolam setiap hari ada jadwal pemberian pakan dan kontrol air.
“Kami dalam menjalankan bimbingan langsung mendapatkan motivasi dari Kepala Sekolah SMKN 2 Turen yaitu Drs. Suharto M.Pd. Sehingga kami dalam mengarahkan siswa atau taruna juga tepat dalam lulus langsung bekerja,” akunya. (foto/rilis: WSU/editor: doni osmon)