Usai Main Tenis Bersama Prodi Akuakultur UMM-PT GAS Teken MoA Kelas Profesional
TABLOIDMATAHATI.COM, UMM CORNER-Program Studi Akuakultur Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) melakukan tanda tangan kerja sama Memorandum of Agreement (MoA) bersama PT. Garin Agro Sejahtera (GAS). Menariknya tanda tangan MoA tersebut dilakukan usai kedua belah pihak olahraga tenis bersama. Adapun agenda ini dilaksanakan di lapangan tenis UMM pada Jumat (1/1/2021) lalu.
Ketua Prodi Akuakultur UMM Ganjar Adhiwirawan Sutarjo S.Pi, M.P menyampaikan alasan mengapa tidak semua kerja sama harus dilakukan secara resmi. Bermain tenis bersama sambil mendiskusikan hal penting dari kedua belah pihak juga bisa dilakukan. “Kebetulan direktur dan CEO PT. GAS, Pak Yoga Pinasatria dan Pak Hery Sudarmono suka bermain tenis. Jadi sekalian saja kami ajak bersama dengan Pak Rektor Fauzan,” akunya.
Dijelaskan Ganjar nama panggilan Ganjar Adhiwirawan Sutarjo, MoA kali ini merupakan kelanjutan dari MoU yang sudah diteken 2020 lalu. Yaitu kerja sama yang memiliki manfaat besar bagi keduanya, utamanya dalam industri udang. Agar prodi Akuakultur UMM bisa mencetak profesional yang fokus dan ahli dalam bisnis ini. Agenda tersebut juga memudahkan kebutuhan pihak industri dalam menjaring lulusan-lulusan perguruan tinggi yang cerdas dan berkompeten.

Selain itu, lanjut Ganjar kolaborasi keduanya mampu melahirkan program baru di Prodi Akuakultur UMM, yakni kelas profesional udang. Mahasiswa nantinya bisa mendapat materi terkait pengelolaan udang, baik yang disampaikan oleh pihak industri maupun dosen. “Sejauh ini, UMM lah satu-satunya perguruan tinggi di Indonesia yang menyediakan kelas profesional di bidang ini,” akunya.
Program jangka panjang, kata Ganjar prodi Akuakultur akan menggandeng LSP UMM untuk menyusun materi terkait kompetensi profesional udang. Disamping itu, mahasiswa diharapkan bisa melaksanakan proses magang serta riset di PT. Garin Agro Sejahtera.
“Magang dan riset yang mahasiswa lakukan di sana juga menjadi bagian dari program merdeka belajar kampus merdeka. Nantinya penilaian yang mereka dapat bisa dikonversikan menjadi nilai,” jelasnya.
Di akhir sesi, Ganjar berharap agar penanda tanganan ini bisa meningkatkan kompetensi mahasiswa serta memudahkan alumni untuk mendapatkan pekerjaan yang sesuai. Selain itu juga sebagai pendorong agar mahasiswa UMM bisa lulus tepat waktu. “Hal ini sesuai dengan program UMM Pasti yang pernah Pak Rektor Fauzan sampaikan,” pungkasnya. (irfan wahyu setyawan)