Temu Pendidik Nusantara, Sharing Praktik Baik-Merdeka Belajar Guru Malang Raya
TABLOIDMATAHATI.COM, BATU– Temu Pendidik Nusantara (TPN) ke-9 kali ini bertempat di SD Negeri Mojorejo 1 Kota Batu tadi pagi Sabtu (8/6). TPN IX dipersiapkan dengan baik oleh panitia dari KGBN Malang Raya.
Salah satu panitia sekaligus Perwakilan Badan Pengawas Provinsi (BPP) Jatim, Suyanti Wibowo, M.Pd, disapa Budhe Yanti merasa senang dan terinspirasi dengan kegiatan ini telah berlangsung sukses di hari pertama.
Tidak hanya itu, Budhe Yanti yang juga mengajar di SMP Negeri 27 Kota Malang juga mengatakan kegiatan TPN 9 penuh dengan manfaat bagi dirinya dan sahabat-sahabat guru se Kota Batu dan Malang Raya.

“Saya sebagai pendidik tidak menutup diri. Saya untuk tetap belajar dari bapak/ibu guru yang hadir saat ini untuk membantu saya khususnya supaya pembelajaran di kelas saya itu menyenangkan dan bahagia,” ujar Kepala Perpustakaan SMP Negeri 27 Kota Malang ini.
Menariknya Budhe Yanti menyebutkan pada TPN 9 ini juga diadakan pameran karya pembelajaran dan pernak-pernik kegiatan TPN. Dirinya juga turut serta dalam pameran dengan menunjukkan karya dari lembaga yang diinisiasinya yaitu Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Teras Literasi yang erda di Perum PNS, Lesanpuro, Kota Malang.
Di tempat sama, Kepala SDN 1 Mojorejo Kota Batu, Sri Wahyuni, M.KPd, selaku tuan rumah dari kegiatan TPN 9 merasa senang dan bersyukur bisa menjadi tempat terselenggaranya TPN tahun ini. Dirinya mengaku dengan kolaborasi ini akan menambah peluang besar dari implementasi kurikulum merdeka pemerintah agar lebih baik.

Sri Wahyuni menjelaskan, kegiatan ini disebutnya sebagai praktik baik, karena semua yang dilakukan di sini bertujuan untuk mencapai kebaikan bersama terkhusus pada pembelajaran siswa. TPN IX ini diikuti 100 lebih peserta yang terdiri dari guru se-Kota Batu dan Malang. Diantaranya juga tergabung dalam Komunitas Guru Belajar Nusantara (KGBN) Kota Batu dan Malang.
“Semoga nanti teman-teman guru hebat Kota Batu dan Malang Raya ini bisa untuk berbagi praktik baik ke semua pihak sehingga kegiatan kita bisa bergerak dan berdampak,” ucap Sri Wahyuni.
Perlu diketahui, TPN 9 dilaksanakan selama dua hari dengan mendatangkan 35 pemateri dari guru-guru hebat di Kota Batu-Malang. Terdapat tiga kelas yaitu satu Kelas Kemerdekaan dan dua Kelas Kompetensi yang bisa dipilih bebas oleh peserta. (reporter: hamara/editor: doni osmon)