Sukses Produk Herbal, PAM Kota Malang Miliki Amal Usaha Kos-Kosan
TABLOIDMATAHATI.COM, KLOJEN-Konsep Tri Bina Panti Asuhan Muhammadiyah (PAM) Kota Malang ini patut ditiru oleh amal usaha muhammadiyah lainnya. Sebab panti asuhan di bawah manajerial seorang HM Drs. Dasuki MM tersebut sukses mengembangkan amal usaha panti agar mandiri melalui konsep Tri Bina salah satunya adalah pengembang ekonomi kreatif.
“Alhamdulillah kami sudah mempunyai produk ekonomi kreatif untuk life skill anak panti. Sekarang produk tersebut terus berkembang. Lebih dari itu kami sedang mempersiapkan usaha mandiri untuk menopang kegiatan panti,” ujar Dasuki, kemarin.

Apa usaha mandiri tersebut? Dasuki menjelaskan jika PAM Kota Malang sedang membangun kos-kosan di wilayah Soekarno-Hatta Kota Malang. Jumlah kamarnya 24 ruang, dengan desain eksekutif dan eklusif. Kos-kosan ini dirancang mirip hotel atau guest house. Fasilitas setiap kamar terdapat AC, air panas dingin, televisi, serta fasilitas lain yang dibutuhakn kos-kosan. “Kami berharap ini menjadi pemasukan panti asuhan untuk mengambangkan lagi program ekonomi kreatif. Serta menambah life skill santri,” harap mantan kepala Sekolah SPM Negeri 8 Kota Malang ini.
Dasuki menjelaskan nama kos-kosan tersebut adalah D’Kost PAMA Syariah. Sewa setiap kamar antara Rp. 1.7 juta hingga Rp. 2 juta. Konsepnya perpaduan tardisional dan modern dengan menggunakan aplikasi, karena bukan hanya dirancang secara bulanan atau tahunan namun harian. “Kami berharap keluarag besar Muhammadiyah di luiar kota jika ingin menginap langsung bisa menggunakan tempat ini. selain nyaman juga berada di poros jalan utama,” akunya. (foto/editor: doni osmon)