Saudagar Pelajar PW IPM Jatim Motivasi Siswa Menjadi Juragan Muda
TABLOIDMATAHATI.COM, MALANG-Terobosan baru dilakukan bidang Pengembangan Kreativitas Kewirausahaan Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PKK PW IPM) Jatim. Di bawah komando Muhamad Faizal Anshori, PKK PW IPM membentuk komunitas bertajuk Saudagar Pelajar. Awal berdirinya Saudagar Pelajar sebagai wadah pelajar IPM untuk memulai berwirausaha.
Awal launching Saudagar Pelajar disebutkan Faiz-nama panggilan Muhamad Faizal Anshori-ketika muktamar IPM di Sidoarjo 19 November 2018. Komunitas Saudagar Pelajar ini mempunyai karakter khusus dengan tagline pelajar kaya karya. Mewujudkan tagline ini melalaui penguatan karakter spiritual, leadership, dan bisnis. Saat ini komunitas Saudagar Pelajar sudah banyak karya akhir 2019 mengadakan sekolah saudagar pelajar. Berangkat dari sini PKK PW IPM sudah berhasil menghimpun tulisan pengalaman mereka memulai berwirausaha dalam satu buku berjudul Pelajar Pelajar Pengusaha (PPP). Isi buku tersebut tentang catatan pengalaman wirausaha pelajar dalam suka dan duka.
Faiz mengungkapkan dalam buku tersebut terdapat tulisan anggota IPM dari berbagai daerah menceritakan pengalaman bisnisnya. Seperti Jombang, Bondowoso, Yogja, Malang, dan daerah lain. Pengalaman menonjol yang inspiratif bagi pembacanya adalah pelajar yang masih duduk dibangku kelas XI SMA sudah dapat membeli motor secara tunai sendiri dari hasil wirausahanya. Ada juga salah satu pelajar asal Malang yang mempunyai jaringan internet pengadaan internet di desa hingga ke luar Jawa. Ada juga salah satu saudagar pelajar asal Bondowoso yang rugi karena saat memulai bisnisnya ditipu.
Perkembangan komunitas saudagar pelajar ini, tambah Faiz mendapatkan respons positif dari berbagai PW IPM se Indonesia. Bahkan PW IPM Bali sempat meminta paparan tentang konsep saudagar pelajar ini. Antusiasme juga datang dari SMAMSA Kota Malang yang juga meminta ada saudagar pelajar di sekolahnya.
“Intinya kami juga ingin perkembangan saudagar pelajar ini masuk sekolah-sekolah sehingga bisa menghimpun dan memfasilitasi teman-teman IPM yang berminat wirausaha,” kata mahasiswa teknik Informatika Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) ini. (doni osmon)