Relawan Mamuju Kurang Dokter- Juru Masak Dapur Umum
TABLOIDMATAHATI.COM, MAMUJU-Setelah memeriksa pengungsi yang terindikasi penyakit, tim medis RSI Aisyiyah Malang mengungkapkan kondisi relawan tim medis di posko kesehatan juga mengalami krisis dokter. “Komunikasi kami terakhir dengan koordinatir tim medis RSI Aisyiyah Malang bahwa di posko kesehatan RS Bhayangkara kekurangan dokter umum,” ujar jubir tim medis RSI Aisyiyah Malang, Jemi Anggara, pagi ini.
Dokter aa saja yang kurang? ustadz Jemi, menjelaskan dokter yang minimalis dimaksud adalah dokter umum, dokter SpS-PL lengkapnya spesialis syaraf dan penyakit lainnya). Akibat kekurangan dokter ini akhirnya beberapa dokter harus SpBU (spesialis bedah dan umum) di IGD RS Bhayangkara.

Selain minimnya sumber daya dokter, lanjut ustadz Jemi, ternyata tenama di dapur umum juga sangat kurang. Setia hari tim dapur umum harus menyiapkan sekitar 1.000 porsi untuk pengungsi dan relawan. Sementara kemarin dua juru masak dari Aisyiyah Kaltim absen karena sakit akhirnya sedikit mengalami keterlambatan.
“Meski begitu tim medis RSIA Malang tetap bersama relawan MDMC lain, terus kooordinasi dengan relawan setempat menyisir daerah pelosok yang belum terjamah layanan kesehatan,” kata ustadz Jemi menginformasikan data dari tim medis RSI Aisyiyah Kota Malang. (foto: tim medis rsia malang/editor: doni osmon)