PCM Mojoagung-PDM Jombang Tasyakuran Masjid Al Mujahidin PRM Karobelah
TABLOIDMATAHATI.COM, JOMBANG– Tasyakuran atas selesainya pembangunan Masjid Al-Mujahidin ranting Muhammadiyah Karobelah, Cabang Mojoagung Jombang dilaksanakan pada (24/1) ba’da Sholat Isya’. Segenap pihak mulai dari pimpinan daerah, cabang, ranting Muhammadiyah di Jombang hadir dalam acara tersebut.
Disampaikan Ketua PCM Mojoagung, H. Sirojul Anam, SMK, M.Kes, disapa ustadz Siroj, masjid Al-Mujahidin yang seluas 600 meter persegi sudah siap digunakan secara nyaman dalam aktivtas peribadatan. Lanjut ustadz Siroj, disampaikan sambutan-sambutan dari Ketua Takmir Masjid Al-Mujahidin, Ketua PDM Jombang, dan Ketua PCM Mojoagung.
Muqadimah disampaikan oleh KH. Drs. Muhammad Asyik selaku Ketua Takmir Masjid Al-Mujahidin tentang bagaimana lika-liku pembangunan. Kyai Asik, akrab disapa, menceritakan Masjid Al-Mujahidin sejak tahun 2021 mengalami pembongkaran untuk pembangunan. Alternatif yang diambil agar jamaah tidak hilang adalah dengan menempati bagian rumah disamping masjid untuk sholat berjamaah hingga pembangunan selesai 50 persen.

Namun karena partisipasi kuat dari jamaah maka terkumpul dana sebesar Rp. 1,8 miliar, sebanyak Rp. 300 juta bantuan dari pemerintah Kabupaten Jombang dan sisanya swadaya murni dari jama’ah dan masyarakat sekitar. Sehingga pembangunan masjid bisa selesai dalam dua tahun.
Masih menurut ustadz Sirojul Anam menyampaikan rasa terima kasih yang besar kepada semua pihak yang turut menyukseskan pembangunan mulai dari waktu, biaya, dan pikiran yang sudah diberikan. Selain itu ustadz Siroj juga menitipkan kelanjutan dari kesuksesan pembangunan masjid.
“Pesan kami karena itu masjid wakaf persyarikatan Muhammadiyah maka harus dijaga marwahnya. Artinya menjaga kehormatan masjid Al-Mujahidin dari aliran yang tidak benar dan juga segala bentuk peribadatan itu harus bermanhaj Muhammadiyah” pesan Ketua PCM Mojoagung.
Sebagai pamungkas Ketua PDM Jombang Dr. Ir. H. Abdul Malik, MP, IPU, disapa ustadz Abdul Malik, selain menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak terlibat juga sampaikan tiga poin penting untuk Masjid Al-Mujahiding kedepannya. Pertama tentang kunci keberhasilan organisasi dalam mengelola AUM termasuk masjid yaitu untuk selalu berkomunikasi baik secara internal maupun eksternal.
Kedua, meskipun masjid sudah selesai secara fisik tetapi belum untuk aspek non fisik yaitu tugas mencetak kader penerus menggantikan yang sudah sepuh. Terakhir yaitu pesan untuk cabang Mojoagung agar bagaimana mendirikan pesantren agar menjadi lengkap AUM-nya. (reporter: hamara/editor: doni osmon)