Parenting TK ABA 23 Wali Siswa Dibekali Tekhnik Sugesti Mendidik Anak
KEBONSARI-Puluhan orang tua siswa KB/TK ABA 23 Kota Malang, sangat antusias mengikuti parenting yang digelar pada Sabtu (7/9) lalu. Acara yang bertajuk mendidik anak dengan sugesti tersebut berhasil memotivasi orang tua agar mengetahui apakah cara mendidiknya sekarang sudah sesuai dengan teknik parenting atau belum. “Kami memang memberikan motivasi ini, sebab dari pengalaman yang sudah ada selalu saja ada mis komunikasi antara anak dengan orang tua. Akibatnya anak dan orang tua tidak saling mengerti,” ujar Pemateri Parenting, Aris Setiawan STP, CHt, Ct, CMth.
Menurut Aris-nama panggilan Aris Setiawan-parenting yang digelar antara Lazismu Kota Malang bersama TK ABA 23 ini mempunyai nilai positif tentang tekhnik sugesti dalam mendidik anak. Kenapa materi ini perlu disampaikan, agar orang tua siswa mengetahui apa yang harus dilakukan dalam mendidik anaknya.

Salah satunya, lanjut Aris, sebagai orang tua harus berfikir baik terhadap anak, meskipun anak kita sering menggoda dengan sikap yang membandel. Jangan sampai mengeluarkan kata-kata negative yang akibatnya dengan kata-kata tersebut akan membuat karakter siswa/anak kurang maksimal berkembang.
Apapun kondisi anak, tandas Aris, adalah anak yang hebat dan berbakat. Tidak ada anak terlahir tidak hebat, sebab semua anak mempunyai bakat masing-masing. Tugas orang tua adalah menemukan bakat anak kemudian memaksimalkan bakat tersebut supaya hebat.
Terakhir, kata Aris, setelah usaha tersebut maksimal harus dikembalikan kepada Allah sebagai pemberi amanah. Sehingga Allah akan memberikan jalan ke luar dari setiap masalah yang melibatkan anak.

Menariknya, Aris menyebutkan ada pertanyaan dari wali siswa bagaimana mensuggesti anak yang latah. Jawabnya, harus diketahui terlebih dulu penyebab latahnya ini apa. Setelah itu, terus diberi sugesti dengan kata-kata positif. “Sering-seringlah orantua mengucapkan kata maaf dan terima kasi. Sebab dua kata ini sangat ampuh menumbuhkan rasa kasih sayang dalam keluarga,” akunya.
Di tempat yang sama, Koordinator Amil Lazismu Kota Malang, Nuril Huda, menjelaskan agar usaha orang tua bisa berjalan dengan pertolongan Allah, salah satunya dengan sedekah. Nah, di muhammadiyah atau sekolah muhammadiyah seperti TK ABA 23 ini sudah ada lembaga ZIS bernama Lazismu. Itu sebabnya untuk ZIS bisa disalurkan melalui Lazismu. Sebab Lazismu sudah mempunyai berbagai program seperti bea siswa, bimbel, santunan dhuafa, hingga paket sembako.(dsp)