Milad MIM 2 Jombang-HUT RI 77 Semarak Lomba-Upacara
TABLOIDMATAHATI.COM, JOMBANG-Menarik semarak kegiatan tahunan yang dilaksanakan MI Muhammadiyah 2 Jombang kali ini. Kegiatan tersebut dikatakan kepala MIM 2 Jombang, Novita Asmara Dewi, S.Si, disapa Bu Novita yakini semarak milad MIM 2 Jombang ke 85 sekaligus HUT RI 77.
Menurut Bu Novita, kegiatan tahunan yang rutin dilakukan MI Muhammadiyah 2 Jombang tersebut dilaksanakan pada (17/8) kemarin. Upacara bendera gabungan antara Kelompok Bermain (KB), TK MBA dan juga MI Muhammadiyah 2 Jombang.
Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, ucap Bu Novita, peserta upacara tidak hanya para siswa-siswi dari sekolah-sekolah tersebut, tetapi juga para walimurid, PCM Jambu, tokoh masyarakat dan juga tokoh agama.
Peserta upacara dan juga para undangan yang hadir dianjurkan memakai kostum bertema pahlawan, baju adat atau profesi seperti para siswa. Tujuannya untuk semnagat perjuangan.
Sebelum puncak HUT RI 77, kegiatan lomba-lomba dan hiburan dilaksnakan dengan kostum yang tidak biasa dan akan terus dilaksanakan ditahun-tahun berikutnya sebagai bentuk rasa syukur atas kemerdekaan bangsa Indonesia dan kebanggaan tersendiri bisa melestarikan budaya Indonesia.
Sebagai pembina upacara HUT RI 77, perwakilan PCM Jambu Jombang, Sutrisno menegaskan dan memberikan motivasi kepada peserta didik terutama kepada para siswa. Bahwa kemerdekaan Indonesia ini harus disyukuri, berbangga dan berterimakasih atas perjuangan para pahlawan terdahulu, dan sebagai bentuk rasa syukur tersebut sebagai generasi penerus bangsa, tugas para siswa adalah belajar dan belajar.
Komite MIM 2 Jombang Latifah Rosyidah mengungkapkan rasa senang dan antusiasnya setiap hadir dalam kegiatan tahunan ini, terlebih lagi setelah acara sarapan bareng diadakan lomba-lomba bagi siswa dan walimurid KB/TK maupun MIM untuk memeriahkan HUT RI ke 77 dan milad MI Muhammadiyah 2 Jombang.
“Momentum kegiatan ini perlu terus dilaksanakan setiap tahun untuk mempererat silaturahmi dan kekompakan antar siswa, walimurid, masyarakat dan pihak sekolah. Siswa yang bertugas dalam upacara juga sudah bagus hanya perlu lebih banyak latihan lagi,” pungkasnya.
Sekedar diketahui, acara ditutup pembagian hadiah pemenang lomba kategori seperti kostum terbaik saat pelaksanaan upacara bendera. Termasuk sarapan pagi bersama seluruh peserta, dan masyarakat sekitarnya. (rilis: novita ad/novia pw/editor: doni osmon)
