Mbrebes Mili, Minta Maaf Peserta Webinar Parenting Bu Umi
TABLOIDATAHATI.COM, MALANG-Derai air mata tidak terbendung ketika nara sumber webinar parenting Orang Tua Vs Anak: Mencari Kebahagiaan dan Masa Depan Gemilang Dr. Umi Dayati, M.Pd, meminta para anak (siswa MA Muhammadiyah 1 Kota Malang) untuk mengucapkan terima kasih dan meminta doa pada orang tua.
Bu Umi meminta salah satu siswa mamumtaza Haidar Rafi Khairullah untuk memeluk ibunya dan mencium tangannya untuk meminta maaf dan memohon doanya. Momentum inilah menjadi haru hati para peserta webinar hingga derai air mata menetes di layar kaca webinar. Berikutnya orang tua dari siswa Aminah juga mengungkapkan sebagai orang tua sangat berharap anaknya menjadi sholeh dan sholehah, bisa menjalankan perintah Allah, serta masuk universitas sesuai keinginan anak, dan terima kasih kepada guru Mamumtaza yang sudah membimbing anaknya dengan ilmu selama ini. Sebagai orang tua tidak luput dari salah dalam membimbing anaknya itu sebabnya tidak ada salahnya dalam kesempatan tersebut orang tua meminta maaf pada anaknya.
Begitu juga ketika anak-anak panti diminta melakukan hal sama, mereka minta maaf kepada orang tua panti jika selama ini sering tidak patuh pada nasehatnya. Hal ini langsung dijawab dengan isak tangis pengasuh panti berdoa semoga anak panti sekarang dalam menempuh masa depan dapat cemerlang, amanah, dan bahagia.
Bu Umi, lebih terharu lagi ketika ibu dari siswa mamumtaza bernama Citra meminta maaf kepada anaknya karena selama ini tidak bisa menuruti dan memberikan yang terbaik untuk anaknya.
Closing tangisan haru, webinar Bu Umi terakhir datang dari seorang ustadzah Mamumtaza Nadia Afidati yang mengatakan bahwa siswa jangan pantang menyerah untuk belajar, semanagt dan sabar. Jika ada hambatan dengan orang tua, sejak saat ini siap membantu untuk memperbaiki cara komunikasi dengan benar. Dengan menyampaikan apa yang akan diinginkan agar tidak ada lagi orang tua versus anak.
“Kami sebagai ustadzah maupun ustadz yang lain, mohon maaf kepada kalian sebesar-besarnya jika ada ucap, chat, telpon kurang baik mohon dimaafkan. Sebagai guru tidak luput dari salah, ketika salah mohon diingatkan, ketika lupa diingatkan, mari berjuang kami terus berproses menjadi lebih baik, siswa juga terus semangat mencapai masa depan gemilang dan bahagia bersama,” pungkasnya. (foto/editor: doni osmon)
ppdb.mamumtaza.sch.id atau melalui HP. 082132323646 atau datang langsung ke Jl. Baiduri Sepah 27 Tlogomas Kota Malang.
