Mahasiswa UMM Bentuk Unit Kesehatan Panti Bareng Kota Malang
TABLOIDMATAHATI.COM, KLOJEN-Panti Asuhan Muhammadiyah Malang disingkat PAMMA Jalan Kawi, Bareng, Kota Malang, tidak pernah berhenti melakukan inovasi program dalam mengembangkan panti asuhan yang dipimpin seorang HM Dasuki, MM. Terbaru Dasuki bersama mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) membentuk UKP (Unit Kesehatan Panti).
“Alhamdulillah, kami dapat terus mengembangkan panti asuhan khususnya di bidang kesehatan dengan bantuan mahasiswa UMM, semoga UKP yang baru saja dibentuk ini berfungsi sebagaimana tujuan yaitu PAMMA tangguh covid,” ujar Dasuki, kemarin.

Dijelaskan Dasuki, UKP PAMMA untuk memberikan pengetahuan kepada santri dan pengurus panti di bidang kesehatan ketika menangani pasien dengan penyakit ringan atau akibat luka ringan yang membutuhkan pertolongan pertama secara darurat. Selain itu, bagaimana membentengi panti asuhan selama pandemi.
Terkait dengan hal ini, lanjut Dasuki, santri dimbimbing mahasiswa UMM simulasi tentang penanganan cidera kepala. Santri juga mendapatkan sosialisasi kesehatan penyakit diare, mual, demam, sesak nafas, dan tata cara penanganan sakit tersebut sekaligus obatnya. Santri juga diberi pengetahuan tentang cara balut bidai control pendaharan kepala, dan tata cara penaganan penyakit yang sering dialami santri.

Berdasarkan hal ini, kata Dasuki, mahasiswa UMM membentuk tim siaga UKP, yang juga bertugas siaga kesehatan di panti juga ikut menata fasilitas kesehatan UKP, posisi bed pasien, posisi meja kursi, dan poster. Hal ini untuk menghindari kerusakan alat dan dan penempatan alat yang membahayakan.
“Jika semua fasilitas UKP sudah tertata dengan rapi, maka dapat diketahui alat apa yang masih kurang di UKP, sehingga UKP akan lebih efektif pemanfaatannya dengan barang dan alat yang sesuai,” kata mantan Kepala Sekolah SMPN 8 Kota Malang ini. (foto/editor: doni osmon)