Jatam Jombang Garap Petak Study Sawah Sumbersari 1,7 Hektare
TABLOIDMATAHATI.COM, JOMBANG-Strategi dakwah Jama’ah Tani Muhammadiyah (JATAM) bersama Himpunan Saudagar Muhammadiyah (HISYAM) PDM Jombang taktis dalam mengembangkan Islam berkemajuan di wilayah Dusun Sumberpecing, Desa Sumbersari, Kecamatan Megaluh, Kabupaten Jombang.

Terbaru, dikatakan Bidang Penyedia Logistik-Marketing Rumah Produksi Jatam (RPJ), Nanang Amrullah disapa ustadz Nanang menyebutkan seorang sultan asal ibu kota mempunyai sawah sekitar dua hektare di Sumbersari yang tidak dimanfaatkan diamanahkan penggunaanya ke Jatam Jombang untuk digarap agar produktif. Hasil dari penggarapan sawah tersebut nanti digunakan untuk kepentingan dakwah dan membantu warga setempat.

Terkait dengan hal ini, kata ustadz Nanang, Jatam mendapatkan support finansial dari Hisyam untuk operasionalnya. Bahkan ada yang menarik dari penggarapan Jatam di Sumbersari ini karena sebagai project petak study Jatam Jombang lahan menuju organik dengan luas 1,7 hektare ditanami varietas padi mentik susu wangi dan inpari 32.
Menurut ustadz Nanang melalaui project petak study ini sebagai dakwah bidang pertanian yang selama ini luput dari perhatian dakwah. Targetnya ketikam project awal ini berhasil dan bisa memperluas project ini kepada petani setempat untuk produktif menggunakan bahan organik.

Hasil panen petak study tersebut sekian persen akan dikembalikan kepada masyarakat setempat melalui program filantropi Lazismu Jombang. Sehingga dakwah kultural yang dilakukan Jatam ini mampu membuka wawasan masyarakat bahwa Muhammadiyah ada bukan hanya di masjid-masjid, namun juga di lahan pertanian dan peternakan. (doni osmon)