Hutan Lambau Wisata Eksotik, Destinasi Baru Bagi Backpaker
TABLOIDMATAHATI.COM, PUJON-Bicara tentang wisata alam di Kota Malang dan sekitarnya tidak akan ada habisnya. Salah satunya wisata foresty Hutan Lambau yang berada di Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang. Penduduk sekitar menyebutnya dengan Pohon Lambau sesuai dengan nama tempat ini yaitu Bukit Lambau. “Sebenarnya bukit lambau ini sudah ada sejak kami berada di sini. Artinya tumbuh dan berkembang di desa ini sampai sekarang bukit ini sudah ada. Namun seiring perkembangan zaman bukit ini menjadi daya tarik wisata karena eksotika alamnya,” aku Berryl warga Desa Coban, kemarin.
Menurut Berryl, nama bukit lambau ini juga mempunyai nama lain yang diberikan para pegiat alam menyebut tempat ini “pluntir” dikarenakan bentuk kulit pohon serta dahan yang meluntir-mluntir dalam bahasa Jawa atau memutar. Apapun julukannya membuat nama Desa Lambau tetap menjadi tempat ini sangat mudah dikunjungi dan selalu menjadi objek kegiatan wisata dan olahraga. Salah satunya kegiatan outdoors, gathering, dan offroad. Bahkan arena outbond para petualang muda serta lokasi yang nyaman untuk kemping keluarga atau family camp.

Menurut Berryl, tempat ini masih termasuk wilayah tugas Perum Perhutani Malang, karena daerahnya merupakan hutan lindung. “Lambau ini masih terbilang bukan tempat wisata, tetapi kebanyakan wisatawan menganggap ini sudah termasuk tempat wisata, karena tempatnya juga menyuguhkan view bagus, dan cocok untuk kegiatan nge-camp,” akunya.
Berryl lantas menjelaskan, hutan lambau berada di ketinggian sekitar 800mdpl berada di Kota Wisata Batu dan termasuk di dalam wahana wisata Coban Rondo dan Coban Tengah, tempat inipun masih mempunyai cuaca sejuk dengan view utama menghadap Gunung Panderman yang berada di timur, serta rimbun pinus di sekitar area camping.

Bagi para penyuka olah raga sepeda gunung tempat inipun menjadi basecamp mereka karena cocok untuk mengawali kegiatannya. Suasana malam tak kalah mengasyikkan dengan beberapa deretan kursi kayu dan meja kayu hutan dengan beberapa lampu tenda sebagai penghias malam semakin menambah suasana romantis ditempat ini.
“Tempat ini juga tergolong gratis mas, kan wisatawan suka sama tempat wisata yang gratis, jadi banyak yang berkunjung, apalagi di Lambau masih banyak tempat wisata seperti Coban Manten, dan Coban Tengah,” Ungkap Berryl. Menurut Berryl perkembangan wisata yang semakin banyak pengunjung di lokasi ini idelanya Dinas Pariwisata Kabupaten Malang bekerjasama dengan Perum Perhutani menjadikannya tempat wisata resmi, supaya ekonomi warga Pujon bisa meningkat dengan adanya pengelolaan tempat wisata seperti Lambau ini. (foto/reporter: irfan wahyu setyawan/editor: doni