Himapet Prodi Peternakan UMM Gelar Bina Desa Incar Lolos PHP2D
TABLOIDMATAHATI.COM, UMM CORNER– Himpunan Mahasiswa Peternakan (Himapet) Prodi Peternakan Fakultas Pertanian Peternakan Universitas Muhammadiyah Malang (FPP UMM), bersiap melaksanakan program Bina Desa. Apa itu Bina Desa? Ketua Himapet FPP UMM, Alivyan Virgo Putra Anggita, menjelaskan program Bina Desa merupakan mirip pengabdian mahasiswa namun pada desa binaan yang sudah dipilih Himapet. Desa yang dipilih tersebut merupakan desa yang warganya sebagian besar peternak rakyat.
Pada Bina Desa ini, lanjut Alivyan, mahasiswa menerapkan ilmu yang sudah didapatnya untuk peningkatan kesejahteraan peternak rakyat. Bahkan program bina desa ini sudah lolos beberaa tahapan program PHP2D (Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa) Kemenristek Dikti dengan judul Program Pembuatan Silase Pakan Alternatif di Saat Musim Kemarau Dusun Perinci Desa Gading Kulon, Dau, Kabupaten Malang.

Pada lokasi tersebut, tandas Alivyan, tim Himapet bekerja sama dengan kelompok sapi perah yang mengeluhkan ketika musim kemarau mereka kesulitan mencari ijon pakan untuk ternaknya. Nah dari hasil survey ini, maka Himapet menawarkan kepada peternak untuk menerapkan pakan silase sebab tahan lama untuk disimpan dalam waktu yang beberapa bulan hingga setahun.
Prosesnya, tambah Alivyan, peternak Bina Desa dilatih untuk membuat pakan silase dari bahan tebon, rumput, lalu diproses sedemikian rupa. Sehingga dapat membuat silase sendiri mencukupi kebutuhan pakan. Hanya saja proses pembuatan silase butuh waktu sehari namun jadi atau tidaknya ada yang dua minggu bahkan lebih.
Program Bina Desa ini, kata Alivyan, dilakukan oleh satu kelompok peternak terdapat 20 orang sedangkan kelompok Himapet 34 orang dan satu dosen yang mendampingi. “Kami berharap program desa ini lolos pendanaan ristek dikti, jika tidak maka program desa tetap dilanjutkan,” pungkasnya. (doni osmon)