Dosen-Mahasiswa UMM Ubah Anggrek Kering Jadi Suvenir
TABLOIDMATAHATI.COM, MALANG– Tim dosen dan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) pelatihan souvenir di Desa Dadaprejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu.
Salah satu anggota tim, Moh. Mirza Nuryady, S.Si, M.Sc, mengatakan bahwa suvenir buatan timya berasal dari bunga anggrek yang dikeringkan. Pemilihan bunga anggrek sebagai cinderamata ini dilakukan untuk memanfaatkan sumber daya yang sebagian besar terbuang.
Mirza bercerita bahwa bunga anggrek yang telah mekar hanya bertahan selama dua minggu sampai satu bulan saja. Sementara itu penjualan tanaman anggrek cukup sulit karena harganya yang tergolong mahal. (rilis: humas umm/editor: doni osmon)