Dokter Nana Ngopi RSI Aisyiyah Malang Bahas USG-Nyeri Perut
TABLOIDMATAHATI.COM, MALANG-Ngobrol pintar (ngopi) RSI Aisyiyah Malang pagi tadi (18/6/2021) melalukan live instagram bersama RDI (Radio Dakwah Islami) Malang menghadirkan pembicara dokter spesialis radiologi, dr. Nana Halim, Sp.Rad. Pembahasan yang disampaikan tentang pemeriksaan USG pada nyeri perut.
Dokter Nana menjelaskan bahwa USG sendiri itu merupakan pemeriksaan diadologi dengan menggunakan frekuensi tinggi sekitar 5 Hz. Macam USG banyak sekali seperti USG Abgomen, kemudian untuk kepala juga bisa seperti yang dilakukan bayi, untuk leher seperti memeriksa kelenjar koroid dan benjolan, payudara, dan USG Muskulos.
“Untuk nyeri perut pastinya pakai USG Abdomen ya, jadi pada kasus ini bisa lewat dokter IGD. Memang ini diperuntukkan kepada pasien yang merasakan nyeri terus menerus misal di bagian pencernaan ataupun di bagian bawah. Jadi dengan adanya USG ini bisa diharapkan mampu mengenal kelainan yang dialami oleh pasien, terutama yang mengalami nyeri di perut seperti di ginjal, empedu, kantong kemih, dan prostat,” kata dr. Nana.
Untuk persiapan melakukan USG Abdomen, dr. Nana menjelaskan pasien harus berpuasa terutama dalam hal makan dengan alur waktu 6-7 jam tentunya. Dengan berpuasa, cairan empedu yang terdapat di kantung empedu bisa terlihat jelas oleh USG. Sehingga dokter bisa mengevaluasi hasil dari USG tersebut dimulai dari penebalan dindingnya seperti apa, kemudian apakah ada batu di dalamnya, dan juga apakah terdapat tumor di dalam.
“Jadi selain pasien dianjurkan puasa, tentu pasien harus mengkonsumsi air mineral yang cukup. Karena dengan banyak meminum air maka kantung kemih akan terisi penuh maka dari radiolog sendiri bisa mengevaluasi. Misalnya, dalam wanita rahim pun bisa terlihat jelas garis endometrium nya kemudian bisa melihat kelainan pada selangkang kanan kiri ada cairan bebas atau tidak begitu juga dengan laki laki pun bisa kita lihat volume prostatnya baik atau tidak,” ujar dokter Nana. (reporter: irfan wahyu setyawan/editor: doni osmon)