Bertempat di SD Mulia, Sejumlah Guru Muhammadiyah Bahas Program Kreatif-Inovatif
TABLOIDMATAHATI.COM, SUKUN-Sejumlah guru yang tergabung dalam KKG (Kelompok Kerja Guru) berkumpul di SD Muhammadiyah 5 Kota Malang, disingkat SD Mulia. Mereka berkumpul untuk membahas agenda program yang akan dilaksanakan nanti. “Kami menyebutkan kegiatan ini dengan KKG mini, sebab anggota sedikit. Pada KKG mini kami saling belajar dan sharing pengalaman mengajar untuk menyiapkan pembelajaran daring di masa pandemi ini. Tentu saja ide kreatif dan inovatif dalam pembelajaran,” ujar Kasek SD Mulia Kota Malang Maslikah, S.PDI, S.Pd, kemarin.
Menurut Maslikah, KKG sangat diperlukan para guru untuk tujuan dan manfaat pembentukan KKG supaya memperlancar upaya peningkatan mutu pengetahuan, wawasan, kemampuan dan keterampilan profesional para tenaga kependidikan terutama guru SD/MI, dalam meningkatkan mutu kegiatan/proses belajar mengajar dengan memberdayakan segala sumber daya dan potensi yang dimiliki oleh masing-masing sekolah dan guru.
Tujuan dan manfaat KKG ini, lanjut Maslikah sesuai dengan UU No.14/2005 tentang Guru dan Dosen pasal 20 ayat (b) mengamanatkan bahwa dalam rangka melaksanakan tugas keprofesionalannya, guru berkewajiban meningkatkan dan mengembangkan kualifikasi akademik dan kompetensi secara berkelanjutan sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.
Berangkat dari sinilah, Maslikah dan beberapa guru membentuk KKG di lingkup majelis dikdasmen PDM Kota Malang, untuk memiliki: kualifikasi akademik, kompetensi sebagai agen pembelajaran yaitu kompetensi kepribadian, sosial, dan professional. Melalui KKG diharapkan memberikan suatu kesempatan yang tepat bagi guru untuk meningkatkan profesionalismenya secara berkelanjutan melalui program pelatihan, penelitian, penulisan karya ilmiah, dan kegiatan profesional lainnya. Nah, kegiatan tersebut sangat dimungkinkan dilaksanakan di Kelompok Kerja Guru (KKG), atau di Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP), mengingat wadah ini dijadikan sebagai tempat melakukan pertemuan bagi guru kelas atau guru mata pelajaran sejenis. (foto: maslikah/editor: doni osmon)