Angkat Tema Panic Buying Susu, Alea-Rania Arek Matsamutu Juara Kopsi
TABLOIDMATAHATI.COM, MALANG-Tim science dan teknologi MTs Muhammadiyah 1 Kota Malang disingkat matsamutu kembali sukses membimbing dua siswanya meraih juara tingkat Kota Malang dalam ajang KoPSI (Kompetisi Penelitian Pelajar Seluruh Indonesia). “Alhamdulillah siswa kami dapat meraih prestasi di ajang bergensi ini. meskipun bukan menjadi juara pertama namuntim kami mamapu mengalahkan sekolah favorit negeri,” ujar waka Humas Joko Triono, S.Pd, kemarin.
Menurut Joko, pengumuman juara ini diterima pada Kamis (22/7/2021). Team karya ilmiah Matsamutu meraih peringkat 3 lomba KOPSI Kota Malang bidang Ilmu Pengetahuan Sosial dan Humaniora. Team karya ilmiah Matsamutu dimaksud beranggotakan dua siswa bernama Rania Asyifa Rahmania dan Farah Alea Putra Nusantara kedua siswi tersebut sudah banyak berpengalaman dalam bidang karya ilmiah.
“Pencapaian ini bukan pertama kali diperolah kedua siswi tersebut banyak cabang lomba karya ilmiah yang sudah diikuti dan juga mendapat hasil yang memuaskan,” kata Joko.
Joko lantas melanjutkan, bahwa Rania dan Alea karya ilmiah yang sudah dibuat adalah bentuk kerjasama dan koordinasi yang baik sebelum melakukan penelitian untuk membuat karya ilmiah yang menarik. Karya ilmiah yang dibuat sekarang berjudul Fenomena Panic Buying Susu Bearband. Alasan mereka mengambil tema itu adalah karena panic buying sedang marak terjadi akhir-akhir ini.
Dari karya ilmiah ini, lanjut Joko, fungsi dan manfaatnya memberi informasi tahu masyarakat tidak gampang termakan berita hoax, apabila panic buying tidak terjadi akan meminimalisir kericuhan atau keributan masyarakat, dan pemerintah supaya bisa lebih mecegah masyarakat termakan berita hoax.
Sementara itu, Kepala Matsamutu Truli Maulida, M.Ag, menyebutkan persiapan siswanya menghadapi lomba ini sekitar 10 hari dimulai dari pertama kali pembinaan. Upaya itu juga untuk meningkatkan hasil penelitian mereka dan juga ada pendamping yang membimbing. Dengan pemerolehan yang luar biasa ini bisa menjadi salah satu pencapaian Matsamutu di masa pandemi. Sebab dalam masa serba sulit pandemi masih dapat berprestasi dan bersaing demi kemajuan madrasah. Ini membuktikan bahwa Matsamutu tidak pernah berhenti berkarya dan selalu optimis mencapai sesuatu. (rilis: joko triono/editor: doni osmon)