Anggota PDPM-KOKAM Kota Malang Teken Sembilan Sikap Bersyarikat
TABLOIDMATAHATI.COM, MALANG-Usai mengikuti Konsolidasi dan Peneguhan IdeologiPemuda Muhammadiyah dan KOKAM Kota Malang di aula Gedung Dakwah Muhammadiyah Kota Malang, kemarin, anggota PDPM (Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah) dan KOKAM (Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah) Kota Malang, langsung teken lembar komitmen berorganisasi.
“Ini merupakan pernyataan sikap dari para anggota KOKAM dan Pemuda Muhammadiyah dalam berorganisasi yang di dalamnya ada poin krusial bagi kader ketika mengemban amanah sebagai anggota KOKAM dan Pemuda Muhammadiyah,” ujar Ketua PDPM Kota Malang, Mujahidin Ahmad, di aula Gedung Dakwah Muhammadiyah, kemarin (11/3/2021).
Apa saja poin komitmen tersebut? Mujahidin Ahmad menjelaskan ada sembilan poin yang ditantangani oleh anggota PDPM dan KOKAM Kota Malang menyatakan bahwa siap mengikuti garis perjuangan persyarikatan Muhammadiyah dalam beragama, berbangsa dan bernegara. Menjadikan fatwa-fatwa ulama Muhammadiyah sebagai sumber primer dalam aqidah, syariat, akhlak dan muamalah dan semisalnya.

Berikutnya, kata Mujahidin Ahmad, anggota PDPM-KOKAM menerima konsep Darul Ahdi Was Syahadah, bahwa bentuk negara ini adalah hasil ijtihad ulama Indonesia di masa itu dan merupakan kesepakatan seluruh elemen bangsa dimana umat Islam menjadi pelopornya dan wajib untuk memenuhi kesepakatan itu. Meyakini bahwa pancasila selaras dan tidak bertentangan dengan ajaran Islam.
Poin selanjutnya, tandas Mujahidin Ahmad, dalam memperjuangkan nilai-nilai ajaran Islam dilakukan secara legal dan konstitusional. Tidak melakukan tindakan melawan hukum, baik agama atau peraturan yang berlaku di dalam bingkai negara kesatuan republik Indonesia. Selalu hadir dalam kajian taklim yang diadakan Muhammadiyah di masing-masing tempat tinggalnya (cabang dan ranting) sehingga selalu se visi dan misi dengan pedoman hidup Muhammadiyah.
Sedangkan dua poin terakhir, Mujahidin Ahmad mengungkapkan tidak mudah terpengaruh dan menyebarkan berita hoax yang beredar di tengah masyarakat. Tetap lurus mengikuti garis komando persyarikatan.
“Ini merupakan poin pernyatan sikap anggota KOKAM dan PDPM Kota Malang yang ditandatangani sebagai komitmen dalam menjalankan amanah organisasi dalam garis besar persyarikatan Muhammadiyah,” tegasnya. (foto: didin/editor: doni osmon)