Alumni Santri PAM Diberi Rp. 9 Juta Modal Usaha-Bea Siswa
TABLOIDMATAHATI.COM, KLOJEN-Setelah sukses menggelar acara bertajuk Pelepasan Santri pengurus Panti Asuhan Muhammadiyah (PAM), Kota Malang, H Dasuki, memberikan bantuan finansial kepada santri PAM yang ingin melanjutkan kuliah serta membuka usaha.
“Kami sadar betul bahwa santri yang kami bina ini mempunyai potensi masing-masing. Diantara potensi tersebut mengarah pada akademik dan entrepreneurship. Dari kedua bidang talenta inilah kami bertahap membantu mereka untuk sukses sesuai bakatnya,” ujar Kepala Panti Asuhan Muhammadiyah, H. Dasuki, kemarin.
Menurut Dasuki, jumlah bantuan bea siswa dan modal usaha masing-masing santri antara Rp. 8 juta – Rp. 9 Juta. Besarnya nilai tersebut tergantung dari lama tinggal santri. Dari kucuran modal ini, santri diharapkan terus prestasi mengembangkan talentanya.

Kenapa diberikan modal? Dasuki menjelaskan bahwa kelebihan santri alumni PAM adalah santri PAM Malang mempunyai kemampuan dakwah Islam berkemajuan seperti muballigh sekaligus menjadi imam rawatib shalat jama’ah masjid.
Berikutnya kata Dasuki, santri PAM komunikatif dalam berdakwah karena dilatih dengan kegiatan muhadhoroh, hafal beberapa Juz Al Qur’an, serta mempunyai skill atau keahlian sebagai wirausaha bidang peternakan seperti ternak lele aquaponik, dan membuat jaheMu instant.
“Alhamdulillah segala puji syukur hanya kepada Allah, kami sudah diberikan kemudahan membimbing santri dengan baik sesuai tuntunan syariah. Semoga modal belajar dan modal usaha ini dapat membantu meringankan beban santri ketika sudah alumni,” ucap mantan Kepala Sekolah SMPN 8 Kota Malang ini. (foto: dasuki/editor: doni osmon)