2KD Ala Arbaiyah Konsep Baru Gali Potensi
TABLOIDMATAHATI.COM, TLOGOMAS-Ada yang menarik dari webinar pendidikan dalam rangka milad Muhammadiyah 108 oleh MA Muhammadiyah 1 Kota Malang (Mamumtaza) pada Kamis 19/11/2020 lalu. Salah satu keynote speaker webinar adalah Ketua Majelis Dikdasmen Pimpinan Wilayah Muhammdiyah (PWM) Jatim, Dra. Arbaiyah Yusuf, MA, menyampaikan perguruan Tlogomas khususnya Mamumtaza mempunyai potensi ikon pendidikan Kota Malang. Potensi itu karena Mamumtaza sudah mempunyai modal kuat yaitu segudang prestasi mulai tingkat lokal, regional, hingga nasional.
Prestasi ini lanjut Arbaiyah-nama panggilan Arbaiyah Yusuf-ternyata dapat ditingkatkan meskipun masa pandemi. Terkait dengan prestasi ini Arbaiyah memberikan pesan istimewa tentang hikmah dari tema Pendidikan Muhammadiyah yang Berkualitas Selama dan Setelah Wabah.

Apa hikmah tersebut? Arbaiyah membahasnya dari segi Memandang Wabah Sebagai Kesempatan Meningkatkan Kualitas Sekolah Muhammadiyah. Salah satu caranya mengambil hikmah dari covid-19 dan menjadikannya nilai-nilai dasar yang diterapkan di sekolah Muhammadiyah.
Hikmah dimaksud Arbaiyah diantaranya adalah Kebersihan (kesehatan), Keilmuan, dan Digitalisasi sebut saja 2KD. Konsep atau hikmah ini sebenarnya sudah diterapkan oleh mejelis dikdasmen PWM Jatim melalui definisi sekolah unggul yang mengedepankan 2KD sebelum munculnya covid19.
Berdasarkan hal ini, Arbaiyah optimis jika mamumtaza dan perguruan Tlogomas menerapkan 2KD maka progress yang dicapai Mamumtaza lebih dari sebagai sekolah unggul Muhammadiyah: Excellent School 2018-2022, serta melebihi predikat juara umum tingkat SMA ME Awards tahun 2017. Dua prestasi ini sebenarnya adalah modal dasar untuk menjadi sekolah unggul di Kota Malang.

Terlebih lagi, lanjut Arbaiyah, bersama dengan perguruan Muhammadiyah Tlogomas yang giat berkembang dapat menjadi Center of Excellent pendidikan Muhammadiyah di Kota Malang. “Kami berdoa dan mendukung dalam waktu dekat Mamumtaza dan perguruan Tlogomas menjadi ikon pendidikan Kota Malang,” akunya.
Sementara itu, Kepala Mamumtaza Kota Malang, Syaiful Arif, S.Ag, mengatakan melalui webinar pendidikan semangat meningkatkan kualitas pendidikan di Muhammadiyah tidak berkurang meski sedang berada dalam kondisi wabah. Bahkan beberapa siswa meraih prestasi di tengah pandemi. (foto/rilis: ari wibowo/editor: doni osmon)